Kenapa Membakar Briket Arang di Dalam Ruangan Bisa Sebabkan Kematian? Ternyata ini Alasannya

RADARUTARA.ID- Briket arang (Charcoal briguettes) mendadak heboh setelah kematian aktor Korea Selatan (Korsel), Lee Sun-Kyun.

Aktor asal Korsel, itu diduga bunuh diri dan meninggal dunia setelah diduga menghirup asap dari Briket arang yang dibakar di dalam mobil tempat ia ditemukan meninggal di Seoul. Setelah kejadian, itu tiba-tiba banyak pihak yang menyarankan agar tidak membakar Briket arang di dalam ruangan. 

Lantas zat apa sih sebenarnya yang terkandung di dalam Briket arang hingga bisa mengakibatkan seseorang meninggal dunia? Mari simak penjelasan artikel dibawah ini.

Briket arang terdeteksi cukup berbahaya apa bila dibakar di dalam ruangan tertutup. Ini, disebabkan karena bisa menyebabkan keracunan karbon monoksida (CO), zat yang dapat merusak pernafasan sel. 

BACA JUGA:Perekrutan Panwas TPS Terapkan Batas Usia Minimal, Kebutuhan Disesuaikan dengan Jumlah TPS

Briket arang sendiri bisa terbuat dari berbagai macam jenis, semua hanya dibedakan dari bahannya. Ada Briket yang terbuat dari batu bara (coal briguettes), briket arang hingga briket dari tanah gambut (peat briguettes). 

Dan salah satu jenis Briket yang umumnya digunakan di Indonesia adalah Briket arang yang terbuat dari tempurung kelapa. 

Berdasarkan hasil laporan Inaexport, platform direktori B2B dari Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, salah satu fungsi utama Briket jenis ini untuk pembekaran sisha atau hookah. 

Selain, itu masyarakat juga banyak yang masih menggunakan arang kualitas yang lebih rendah untuk keperluan barbekyu. 

Beberapa keunggulannya adalah Briket arang kelapa mempunyai titik bakar yang relatif lebih tinggi dan waktu pembakaran yang lebih lama dibandingkan jenis arang lainnya. Bahkan asap yang dihasilkan dari aktivitas produk, ini bisa menimbulkan lebih sedikit asap. 

BACA JUGA:Hanya dengan Meminum Jus Buah Jenis ini Wajah Bisa Terlihat 15 Tahun Awet Muda

Kasus Kematian Akibat Briket

Pada sederet penggunaan Briket, kasus keracunan CO terjadi secara tidak disengaja, khususnya akibat faktor ketidak tahuan, khususnya soal bahaya polusi udara pada ruangan tertutup yang bisa menganggu pernafasan. 

Salah seorang Profesor Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Manajemen Lingkungan dari Australia Catholic University, mengungkapkan. Bahwa kasus kematian seorang pria 42 tahun dan rekannya saat memasak barbekyu dengan menggunakan Briket arang. 

Sumber: