Motor Dinas Kades di Bengkulu Utara Nilainya Rp 39 Juta/Unit, Bupati Sentil Desa yang Capaian PBB-nya Rendah

Motor Dinas Kades di Bengkulu Utara Nilainya Rp 39 Juta/Unit, Bupati Sentil Desa yang Capaian PBB-nya Rendah

Motor Dinas Kades Bengkulu Utara--

RADARUTARA.ID- Bupati Bengkulu Utara, Ir H Mian, memastikan. Bahwa pada TA 2024, mendatang. Pemkab Bengkulu akan mengakomodir permintaan fasilitas atau menyepakati pengadaan motor dinas (Tornas) baru untuk 215 Kepala Desa (Kades) dan 5 kelurahan di Bengkulu Utara.

Diakui Bupati, pengadaan Tornas Kades pada TA 2024 mendatang bukan dialokasikan dari dana alokasi khusus (DAK), dana desa (DD) maupun DAU. Tetapi pengadaan Tornas, itu akan didanai menggunakan ADD yang bersumber dari pendapatan asli daerah (PAD).

"Rp 9,8 miliar untuk pengadaan Torna Kades di TA 2024. Yang akan memberikan Tornas senilai Rp 39 juta itu adalah Bappenda," ungkap Bupati saat melaksanakan Rakorcam di Putri Hijau beberapa waktu, lalu.

Dikatakan Bupati, pengadaan Tornas Kades senilai Rp 39 juta/unit ini nantinya akan dilakukan oleh Bappenda Bengkulu Utara. Sehingga dalam kesempatan, itu Bupati, sempat menyentil beberapa desa yang sampai hari ini capaian pajak bumi dan bangunan (PBB) masih rendah atau dibawah target pemerintah daerah.

"Kalau masih ada desa yang PBB-nya belum sesuai target, tahan dulu Tornas barunya. Masih ada waktu satu bulan lagi tolong dimaksimalkan (tagihan PBB-nya)," ujarnya.

BACA JUGA:Prajurit TNI Gugur di Nduga Papua Dapat Kenaikan Pangkat, Keluarga yang Ditinggalkan Diberi Santunan

Sementara terkait keluhan rendahnya capain PBB yang diakibatkan banyaknya SPPT PBB yang pemiliknya berasal dari luar daerah Bengkulu Utara, Bupati menegaskan, agar tetap dilakukan penagihan atau pemungutan.

"Harus tetap dipungut (SPPT PBB yang pemiliknya diluar daerah)," tegasnya.

Bupati berharap, minimal capaian PBB di setiap desa bisa mencapai 80 persen.

"Ada yang masih nol (capaian PBB). Yang masih nol Jangan dikasih dulu (Tornas). Jadi sudah kita anggarkan (Tornas) mendekati angka Rp 10 miliar ," demikian Bupati.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: