Meskipun Kemarau, Bupati Bengkulu Utara Sebut Masyarakat Masih Bisa Panen

Meskipun Kemarau, Bupati Bengkulu Utara Sebut Masyarakat Masih Bisa Panen

Gafur/RU.ID- Panen raya di persawahan Kemumu beberapa waktu lalu--

RADARUTARA.ID - Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara mengaku meski musim kemarau dan persawahan terdampak kekeringa, masyarakat Bengkulu Utara masih bisa panen padi.

Hal ini diungkapkan Bupati Bengkulu Utara, Ir Mian pada saat panen serentak belum lama ini di Kelurahan Kemumu Kecamatan Arma Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara.

Dirinya juga mendoakan, semoga dalam waktu dekat musim kemarau yang dirasakan masyarakat Bengkulu Utara segera berlalu berganti dengan musim hujan.

"Sawah mulai kekeringan, Alhamdulillah masyarakat masih bisa panen padi. Sehingga masyarakat masih bisa menikmati beras,"ungkapnya.

BACA JUGA:Pengangkatan Honorer menjadi PNS Dilakukan Paling Lambat 3 Tahun Setelah RUU-ASN Disahkan, Ini Prioritasnya

BACA JUGA:Prediksi BMKG, Puncak Fenomena El Nino Akhir Oktober dan Musim Hujan di November

Dikesempatan itu juga pihaknya telah mengantisipasi bila terjadi kemarau panjang, dengan menanam tanaman palawija seperti jagung dan sebagainya tanpa melakukan alih fungsi lahan menjadi lahan perkebunan.

Menurutnya, wilayah persawahan di Kabupaten Bengkulu Utara saat ini terus berkurang lantaran masyarakat beralih ke perkebunan. Dengan begitu, Kabupaten Bengkulu Utara kedepannya akan mengalami kekurangan pangan.

Kabupaten Bengkulu Utara dikenal dengan swasembada beras, karena selama ini padi yang ditanam oleh petani cukup luas, untuk itu kita antisipasi dengan dinas pertanian saat musim kemarau agar disuplai bibit jagung. 

"Jika masih kemarau dan posisinya air masih sulit, disela-sela itu kita akan tanam dengan tanaman jagung,"terangnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: