Gara-gara Ini, Prajurit TNI di Pulau Enggano Disebut Pahlawan Oleh Warganya

RADARUTARA.ID - Gara-gara ini, Prajurit TNI di Pulau Enggano Jadi Pahlawan Bagi Warganya. Apakah yang membuat Babinsa di pulau terluar Bengkulu Utara jadi seorang pahlawan.

Dimana tidak, ditengah kesulitan warganya, Babinsa atau Bintara Pembina Desa bernama Kopka.Totok Andalas rela merogoh kantong pribadinya untuk membantu penambahan modal warung milik Ali (48 tahun) warga di Desa Melakoni, Kecamatan Enggano Kabupaten Bengkulu Utara. 

Lantaran berhasil dikelola, Warung tersebut kini di beri nama "Warung Binaan Babinsa".

Inisiatif berpihak kepada masyarakat kecil bermula, Kopka. Totok Andalas sangat prihatin melihat kondisi salah satu warga binaanya itu. Sebab, kondisi warungnya sangat sulit berkembang lantaran minimnya modal yang dimiliki. 

BACA JUGA:Raup Omzet Rp100 Juta Per Minggu, Polda Riau Ungkap Kasus Judi Online di Pekanbaru

Berbekal itulah, Totok Andalas memiliki niatan untuk membantu warga tersebut dengan memberikan modal tambahan usahanya.

"Harapan saya cuman satu, Mas. Semoga dengan bantuan yang mungkin tidak seberapa itu, bisa meringankan beban beliau dalam pengembangan usaha warungnya. Saya berharap, usaha warungnya bisa berkembang lebih besar," ujarnya, Senin (25/9/2023).

Totok Andalas menyebut, selain uang pribadinya, warga binaannya bernama Ali itu juga mendapatkan bantuan modal dari pihak Koramil Enggano.

"Dari Koramil juga memberikan bantuan modal, Mas. Kami TNI memang bersama-sama ingin selalu bisa ada di tengah masyarakat, baik dalam suka maupun duka," jelasnya.

BACA JUGA:Kemerdekaan Indonesia Ternyata Sangat Ditentang Oleh Perempuan Ini, Kenapa?

Terpisah Danramil 423-06/Enggano, Kapten Inf Cipto Semedi, ketika dikonfirmasi mengenai hal itu mengatakan, warung Binaan Babinsa tersebut, merupakan implementasi dari program delapan wajib TNI yaitu membantu mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya dan sekaligus meningkatkan perekonomian di wilayah desa binaan Babinsa.

Melalui kegiatan tersebut yang sangat positif ini, Danramil berharap bisa ditularkan kepada anggota yang lain, sehingga untuk mempererat tali silaturahmi dan mempererat hubungan kekeluargaan antara Babinsa dengan warga desa juga memberi efek manfaat kepada masyarakat.

"Saya yakin, kalau hubungan itu terjalin dengan baik, maka terciptalah suasana yang harmonis dalam setiap pelaksanaan tugas Babinsa di lapangan," ujar Danramil.*

Sumber: