Dijuluki Sebagai Kota Santet, Begini Fakta Sejarah Kabupaten Banyuwangi

Berdasarkan rumor yang beredar, pelaku insiden mengenaskan itu berasal dari warga sipil. Tetapi, banyak juga yang mengatakan pelakunya adalah warga sipil dan sosok lain sebagai ninja.

BACA JUGA:Agar Tak Disesatkan Bangsa Jin, 4 Larangan Ini Harus Kamu Hindari Saat Berkunjung ke Alas Purwo Banyuwangi

Sosok ninja itu sendiri dikenal dengan pakaian serba hitam dan menggunakan senjata. Bahkan ada pula sumber lain yang mengatakan bahwa ninja itu dapat terbang, melompat, dan menghilang secara misterius.

 

Saat pembantaian, itu terjadi seluruh lampu mendadak mati. Tiba-tiba saja, banyak nyawa berjatuhan dalam kondisi tragis.

 

Fakta lain juga menyebutkan, bahwa bertepatan dengan tragedi pembunuhan di Banyuwangi itu juga bermunculan banyak orang gila. Tetapi, mereka tidak sama seperti orang gila pada umumnya. Karena mereka dapat menjawab pertanyaan seperti orang normal.

 

Namun, ketika ditanya mengenai identitas diri, mereka justru mengamuk seperti orang kesurupan. Masyarakat berspekulasi, bahwa mereka berkaitan dengan tragedi pembunuhan. Pasalnya, orang gila itu akan menghilang ketika tragedi pembunuhan berlangsung.

BACA JUGA:Selain Menjadi Kerajaan Jin, Goa Istana di Alas Purwo Juga Tempat Pertemuan Bung Karno dan Nyi Roro Kidul

Di sisi lain, menurut hasil penyidikan mengungkapkan, bahwa insiden tragis tersebut terjadi karena masalah politik. Sayangnya, hingga saat ini belum terungkap siapa dalang dari tragedi pembunuhan tersebut. 

 

Kendati demikian, Kabupaten Banyuwangi tetaplah kota dengan ragam pariwisata menarik. Wisatawan dapat menyambangi pantai, goa, keindahan hutan dan lainnya.

Demikianlah sejarah singkat tentang kenapa Banyuwangi disebut kota santet.*

Sumber: