Tips Aman Berpuasa Bagi Penderita Diabetes

Tips Aman Berpuasa Bagi Penderita Diabetes

Tips Aman Berpuasa Bagi Penderita Diabetes--

RADARUTARA.ID - Bulan Suci Ramadhan 1444 H hampir tiba dan seluruh umat Islam di dunia menantikan momen ini. 

selama Ramadhan, umat Islam yang menjalankan puasa sebulan penuh tidak makan dan minum dari terbit fajar hingga terbenam matahari.

Penderita diabetes harus berhati-hati saat berpuasa selama berjam-jam dan meminta nasihat dari ahli kesehatan mereka mengenai penyesuaian dosis insulin atau perubahan obat diabetes

Sedangkan penderita diabetes puasa harus memantau kadar gula darahnya secara rutin karena berisiko mengalami hipoglikemia atau hiperglikemia.

Sahur yang merupakan makan pertama di hari sebelum matahari terbit perlu direncanakan dengan baik untuk menjaga kadar gula darah tetap terjaga. Hidrasi yang cukup, makan makanan padat nutrisi dan menghindari makanan tinggi gula dan kalori dapat membantu mengelola diabetes selama puasa.

Berikut adalah beberapa tips untuk menjaga kesehatan Anda sebagai pasien diabetes Ramadhan ini:

1. Tidur yang cukup

Salah satu hal yang tidak boleh Anda kompromikan adalah jam tidur. Saat sahur, disarankan untuk bangun setidaknya satu jam lebih awal menyegarkan diri, menyiapkan, dan makan dengan benar dan tenang. Ini akan membantu Anda mencerna makanan dan menghindari masalah pencernaan nantinya.

2. Hidrasi diri Anda dengan baik sebelum dan sesudah berpuasa

Dehidrasi adalah risiko umum dan serius yang dihadapi terutama oleh pasien diabetes. Air lemon atau nimboo pani, buttermilk, air kelapa, melon, jus buah segar dengan sedikit gula, molase delima, minuman kacang belalang dan sharbat mawar membantu menjaga cairan tubuh yang tepat dan cukup menyegarkan dan menghidrasi. 

3. Konsumsi probiotik

Probiotik bisa didapatkan pada yogurt dengan memakannya satu sendok setelah makan ketika sahur. 

4. Buka puasa dengan minuman bebas gula

Berbuka puasa lah dengan minuman hydrating bebas gula dan kemudian lanjutkan makan secukupnya. Hindari makanan yang tinggi kandungan lemak, karbohidrat dan garam seperti samosa, kebab, poori. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: