Tak Ada Tindakan, Warga Pasang Plang Peringatan
Plang bertuliskan "Pelan Dikit Napa Om" ini diharap warga dapat mengurangi kecepatan pengendara agar debu tak beterbangan--
TAP RU.ID - Ketiadaan tindakan yang diambil oleh pemerintah untuk mengatasi persoalan jalan rusak yang menyebabkan debu yang menggangu pernafasan, membuat warga Desa Padang Sepan, Kecamatan Tanjung Agung Palik (TAP) berinisiatif membuat plang peringatan sendiri, agar pengendara tidak ngebut ketika melintas.
Ade, tokoh masyarakat Desa Padang Sepan menuturkan, plang yang dipasang oleh warga tersebut adalah hal yang wajar. Apalagi, menurutnya kondisi jalanan saat ini membuat timbulnya debu semakin parah.
"Mungkin setelah dipasang seperti itu pemerintah bisa sadar untuk segera memperbaiki jalan," tuturnya.
BACA JUGA:Polsek Giri Mulya Tangkap 5 Pemuda Spesialis Maling Kotak Amal
Apalagi menurut Ade, warga telah sering mengusulkan ke pihak terkait guna mengatasi kondisi jalan saat ini. Akan tetapi belum mendapatkan respon.
"Untuk mengurangi debu saat cuaca panas kami terpaksa menyiram sendiri jalan itu," keluhnya.
BACA JUGA:Buntut Percobaan Bunuh Diri, Polisi Panggil Mantan Kades Pagardin
Sementara itu, pengguna jalan Rahmad menyampaikan, selain menggangu masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi, debu juga berdampak bagi para pengguna sepeda motor. Pasalnya jika melewati jalan tesebut tidak menggunakan tutup muka atapun masker, debu jalan tersebut bisa menyebabkan sesak nafas.
"Kalau idak pakai masker, sesak nafas kito. Apolagi musim kemarau, naik galo debu jalan tu," tutupnya. (bin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: