Sadar Zakat, Tingkatkan Peran dan Kapasitas UPZ

ARGA MAKMUR RU.ID - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bengkulu Utara terus menggeber pendekatan, sosialisasi, edukasi dan mendorong keterlibatan semua elemen masyarakat dalam menumbuhkan kesadaran berzakat. Tak hanya tingkat kesadaran warga untuk menunaikan zakatnya, Baznas juga bergerak untuk memberdayakan elemen masyarakat dalam upaya mendorong meningkatnya kualitas pengelolaan zakat di lingkungan masyarakat. Seperti halnya dilaksanakan, Kamis kemarin. Dikutip dari SKH Radar Utara, sebanyak 25 Unit Penghimpun Zakat (UPZ) di Kecamatan Padang Jaya mengikuti sosialisasi \"Penghimpunan dan Penyaluran Zakat Pengurus UPZ Masjid Kecamatan Padang Jaya\" yang digelar oleh Baznas Bengkulu Utara di Aula Kecamatan Padang Jaya Kabupaten Kabupaten Bengkulu Utara, Kamis (23/9) kemarin siang. Hadir dalam acara tersebut, pimpinan Baznas Bengkulu Utara, Soekotjo, S.Pd, Waka bidang distribusi dan pemberdayaan, Syamsul Bahri, S.Ag bersama Damami, SH yang merupakan Waka bidang keuangan, Camat Padang Jaya, Kades se-kecamatan, serta para UPZ Kecamatan Padang Jaya. Ketua Baznas BU, Soekotjo mengatakan, ini merupakan program rutin tahunan Baznas BU, agar para UPZ memahami serta mengetaui tugas dan fungsinya saat turun ke masyarakat. Tak hanya itu, pihaknya menjelaskan agar tenaga pengelola zakat di desa, bisa menyampaikan informasi terkait sekaligus memahami tata cara dan syarat zakat bagi yang terkena wajib zakat ditingkat masyarakat. \"Di sini kita jabarkan tata cara dan syarat zakat, serta manfaatnya bagi diri dan masyarakat umum,\" katanya. Soekotjo memaparkan, kerja-kerja Baznas yang sudah berjalan di masyarakat seperti mengumpul dan mendistribusikan zakat. Menurutnya, begitu banyak warga yang berprofesi sebagai petani, mendapatkan hasil yang melimpah tapi belum mengetahui dimana menyalurkan zakatnya. \"Semoga lewat sosialisasi ini, kesadaran zakat dapat menjadi solusi bagi calon muzakki yang bingung mencari lembaga pengelola zakat,\" tuturnya. Sesepuh yang purnabakti dari ASN sebagai Kepala Sekolah ini, berharap dengan zakat yang dikumpulkan di Baznas beserta UPZ, dapat mengentaskan kemiskinan di Bengkulu Utara. Begitu pula beragam program yang dijalankan Baznas selama ini. Saat ini, lanjutnya, kendalanya adalah hasil dari pengumpulan zakat yang dilakukan oleh Baznas dalam setahun, hanya mencapai kurang lebih Rp 400. Padahal kata dia, dari data masyarakat yang harus disalurkan bantuan oleh Baznas sangat luas, pihaknya memberlakukan secara bergiliran untuk menyalurkan bantuan di 19 kecamatan. \"Jika semuanya termasuk perusahaan berzakat di Baznas, saya yakin dalam 1-2 tahun, kita bisa membantu pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Bengkulu Utara,\" paparnya. Dalam kesempatan yang sama, Camat Padang Jaya, Maman Suherman S.STP menilai, zakat merupakan pranata keagamaan yang bertujuan untuk meningkatkan keadilan, kesejahteraan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan. Oleh karena itu, pengelolaannya pun harus melalui lembaga terpercaya. \"Dalam meningkatkan daya guna hasil zakat, harus dikelola secara kelembagaan. Salah satunya melalui Baznas, lembaga resmi yang dibentuk pemerintah,\" terangnya. Seperti diketahui, Baznas BU merupakan lembaga resmi dalam pengelolaan zakat yang selama ini, aktif menyalurkan berbagai bantuan serta program sosial kemasyarakatan yang telah dinikmati oleh warga hingga ke pelosok desa dalam Kabupaten BU. Diantaranya, Baznas BU, telah menyalurkan bantuan alat peningkatan ekonomi masyarakat berupa perlengkapan usaha dan hewan ternak, serta beberapa bantuan kemanusiaan lainnya. (sir1)

Sumber: