DAU Sekarat, Bantuan Nelayan di Mukomuko Gagal Total

DAU Sekarat, Bantuan Nelayan di Mukomuko Gagal Total

MUKOMUKO RU.ID- Rencana pembelian kapal dan mesin kapal untuk nelayan di Kabupaten Mukomuko, dipastikan gagal total (Gatot). Pasalnya, anggaran pembelian yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) tahun 2021 ini, dipangkas lantaran kondisi keuangan daerah sekarat. Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko, Eddy Aprianto, SP, M.Si melalui Kabid Perikanan Tangkap, Warsiman, S.Pt ketika dikonfirmasi kemarin menjelaskan, gagalnya pembelian kapal dan mesin kapal, secepatnya akan disampaikan kepada nelayan. Ia ingin, nelayan harus tahu kondisi ini. Dengan begitu, nelayan tidak menganggap dinas plin plan. “Kami tidak mau dibilang plin plan. Makanya secepatnya akan kita sampaikan kepada nelayan soal gagalnya pembelian kapal dan mesin kapal ini. Jangan sampai nelayan terus berharap bantuan yang bersumber dari DAU ini,” kata Warsiman, dikutip dari SKH Radar Utara. Adapun total dana pembelian kapal dan mesin kapal untuk nelayan, lebih dari Rp 200 juta. Dana itu, kata Warsiman, rencananya akan dipakai untuk membeli 1 unit kapal, 4 unit mesin kapal dengan kapasitas 15 PK dan 2 unit mesin kapal dengan kapasitas 25 PK. Meski dipastikan gagal, namun Warsiman tetap akan mengajukan anggaran yang sama di tahun 2022 mendatang. Pasalnya, sarana dan prasarana tangkap masih sangat dibutuhkan oleh nelayan. “Kan tidak semua nelayan itu ekonominya baik. Nah yang ekonominya kurang baik, tentu membutuhkan bantuan. Maka kita usulkan lagi, baik di APBD kabupaten, provinsi dan pusat. Terlepas nanti diakomodir atau tidaknya, itu urusan nanti. Tugas kita mengakomodir usulan kebutuhan nelayan,” ujarnya. (rel)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: