Pelatihan eHDW Kader KPM Stunting Kerkap

Pelatihan eHDW Kader KPM Stunting Kerkap

KERKAP RU - 17 desa se-Kecamatan Kerkap Kabupaten Bengkulu Utara diwakili oleh Kader Pembangunan Manusia (KPM) Desanya, mengikuti pelatihan yang digelar tingkat kecamatan setempat. Agenda pembinaan kader dan pelatihan Aplikasi Humam Development Worker (e-HDW) ini dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 11 sampai dengan 12 September, kemarin. Selain para KPM, pelatihan aplikasi sebagai bagian dari pembangunan SDM dari sektor pemberantasan stunting ini, juga diikuti oleh para Kasi pelayanan desa sebagai peserta. Pendidikan dan pembinaan yang dikemas dengan pelatihan aplikasi eHDW KPM itu, dibuka secara resmi oleh Camat Kerkap, Novi Indra, S.Sos di aula kecamatan. Pihak penyelenggaran kegiatan menghadirkan nara sumber tenaga ahli PSD P3MD Kabupaten Bengkulu Utara, Suryadi, M.Si dan Kasi Bidang Pengembangan Ekonomi Desa DPMD BU, Anggit. Turut hadir, Camat Kerkap, Kasi PMD Kecamatan, Kepala Puskesmas, para Pendamping desa dan sejumlah undangan lainnya. Camat Kerkap, Novi Indra, S.Sos mengatakan, pendidikan, pembinaan dan pelatihan aplikasi ini diharapkan mampu meningkatkan kemampuan para kader dalam mendorong peningkatan pembagunan dari sektor SDM tingkat desa. Aplikasi eHDW, kata dia, merupakan sarana dan media berbasis android yang menjadi alat bantu Kader KPM dalam melakukan pendataan sasaran rumah tangga 1.000 Hari Pertama Kelahiran (HPK). \"KPM ini merupakan warga desa setempat yang bertugas membantu Pemdes dalam mensosialisasikan kebijakan pencegahan stunting di desa. Mendata sasaran rumah tangga dan memastikan, program pencegahan dan pelayanan stunting terlaksana tepat sasaran dan maksimal,\" ujar camat. Ia berharap, melalui program ini maka pembagunan SDM tingkat desa dapat terus ditingkatkan sehingga ke depan, angka stunting dapat terus ditekan. \"Mari bersama-sama, bersinergi dan bergerak dalam mewujudkan kemajuan pembangunan di seluruh sektor yang dimulai dari desa untuk Indonesia,\" imbau camat. (ae2)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: