Awas, Penipu Bermodus Pinjaman Online

LAIS RU - Di-era digital saat ini, tak hanya berbelanja saja yang bisa dilakukan secara online. Namun mengajukan pinjaman uang juga bisa dilakukan secara online, tanpa perlu keluar rumah dan datang ke bank. Peminjaman uang secara online ini dilakukan oleh lembaga keuangan online. Mereka akan memberikan pinjaman dana dengan cara sederhana sehingga mudah dilakukan bagi para nasabah. Menariknya metode pinjaman online inilah yang kerap kali disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, guna menjalankan praktik penipuan. Hal inilah yang nyaris menimpah Iskandar, warga di Kecamatan Lais. \"Kejadiannya kemarin (Minggu, red). Nomor yang tidak saya kenal, tiba-tiba telepon. Tahu-tahu menawarkan pinjaman online dengan syarat, nomor rekening berikut identitas diri,\" ungkapnya. Dirinya nyaris mempercayai ajakan pelaku dan berniat mengirimkan modus persyaratan tersebut. Ia baru menyadari menjadi sasaran penipuan, setelah pelaku meminta uang senilai Rp 1 juta dengan dalih sebagai syarat pinjaman. \"Akhirnya saya pancing, malah percakapan melalui seluler ia putuskan. Dan nomor yang menghubungi saya, sudah tidak aktif,\" sambungnya. Kapolres BU, AKBP Ariefaldi Warganegara, SH, S.Ik, MM melalui Kapolsek Lais, meminta masyarakat untuk bijak dan cerdas menggunakan teknologi serta tidak bergaya hidup konsumtif. Gde menjelaskan model jasa pinjaman online rata-rata menyasar segmen masyarakat kelas menengah ke bawah. \"Pinjaman online berstatus legal, sudah banyak muncul ke permukaan. Namun alangkah baiknya masyarakat lebih bijak menyikapi fenomena ini,\" imbaunya. (jho)

Sumber: