Jelang Musim Panen

Jelang Musim Panen

  • Dewan Minta Rehab Jembatan Gantung Disegerakan
TUBEI RU - Jelang musim panen padi, sejumlah petani di Desa Pelabuhan Talang Leak sedikit merasa khawatir dengan jalur transportasi untuk mengangkut hasil pertaniannya. Untuk itu, petani meminta kegiatan rehab jembatan gantung yang melintasi Sungai Ketahun agar disegerakan. Hal itu dibenarkan Waka II DPRD Lebong Mahdi S.Sos, menurutnya sejumlah masyarakat petani yang berada di seberang sungai Ketahun Desa Pelabuhan Talang Leak sangat menantikan rehab jembatan tersebut. \"Sudah banyak warga menanyakan kapan realisasi rehab jembatan gantung Desa Pelabuhan Talang Leak,\" ungkapnya. Ditambahkan Mahdi, kondisi jembatan gantung di Desa Pelabuhan Talang Leak persisnya di belakang Pasar Tradisional setiap Kamis tersebut, memang sangat memprihatinkan. Ada kekhawatiran petani, jika memang pelaksanaan rehab jembatan tersebut akan dilaksanakan terlambat atau mulai dikerjakan pada saat musim panen tiba. \"Bulan depan sudah memasuki musim panen. ditambah lagi jembatan gantung yang di depan bangunan Pasar Rakyat dan RMU, juga saat ini kondisinya juga sedikit rusak. Tidak mungkin hasil padi dikawasan Pelabuhan Talang Leak, harus diangkut melalui jembatan Desa Talang Kerinci atau Jembatan gantung Desa Talang Leak. Pasti ada penambahan biaya pengakutan, itu yang masyarakat khawatirkan,\" tegasnya. Sedangkan anggarannya sudah diploting dalam APBD Lebong tahun 2019 berkisar Rp 200 juta, sambung Mahdi untuk anggaran pergantian lantai flat dan perbaikan sejumlah fisik jembatan. \"Jika pekerjaannya terlambat atau dilaksanakan pada musim panen, bisa jadi mereka harus memutar jauh sampai Desa Talang Kerinci dan Talang Leak hanya untuk mengangkut hasil panennya, untuk itu saya sendiri juga mendesak agar anggaran yang sudah disiapkan untuk rehab jembatan tersebut dimulai secepatnya,\" tukasnya.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: