Bandit Lokal Gasak 2 Sepeda Motor

Bandit Lokal Gasak 2 Sepeda Motor

LAIS RU - Bandit lokal kembali beraksi dalam wilayah hukum Polsek Lais. Satu unit sepeda motor jenis Honda Revo milik Ibnu Hajar, warga Dusun II, Desa Taba Baru Kecamatan Lais berhasil dibawa kabur pencuri. Tak hanya milik Ibnu Hajar, kawanan bandit lokal yang diduga jumlahnya lebih dari satu orang itu juga nyaris berhasil menggasak sepeda motor jenis serupa milik Amiral, warga desa setempat. Hanya saja, rencana untuk menggarap sepeda motor milik Amiral gagal dilakukan. Pasalnya, saat menuju Desa Suka Langgu, sepeda motor tersebut kehabisan bahan bakar. Dikonfirmasi Radar Utara, Antarudin selaku kepala desa (kades) setempat membenarkan adanya bandit pembobol rumah beraksi di desanya itu. \"Memang benar, namun satu unit sepeda motor gagal dibawa kabur pelaku,\" aku-Antarudin. Dijelaskan Antarudin, aksi bandit lokal yang berhasil menggasak sepeda motor milik warganya itu terjadi pada Senin (29/1) sekitar pukul 04.00 WIB dinihari, kemarin dan baru diketahui korban pukul 06.00 WIB. pada malam sebelum kejadian, korban (Ibnu Hajar, red), memang sengaja meletakan sepeda motornya di ruang tamu. Hingga pukul 00.30 WIB, keluarga korban masih tersadar dan tengah menonton televisi. Korban baru beristirahat pukul 02.00 WIB. Diduga kurun waktu pascatidur hingga pukul 04.00 WIB, bandit pun mulai melancarkan aksinya. Dengan merusak jendela depan rumah, pelaku masuk ke dalam rumah lalu merusak kunci stang sepeda motor tersebut. \"Korban baru sadar sepeda motornya hilang pukul 06.00 WIB, saat korban ingin pergi ke Pasar,\" ungkapnya. Disinggung ciri-ciri pelaku? Dari keterangan korban, ujar Antarudin, sama sekali tidak sadar jika rumahnya sudah dimasuki pelaku. Diduga kuat sebelum melancarkan aksinya, pelaku sudah terlebih dahulu mengetahui situasi di sekitar rumah korban. \"Sayangnya tidak satupun warga yang mengetahui ataupun melihat sosok yang mencurigakan, pada malam kejadian itu,\" jelasnya. Ditambahkan Antarudin, tak hanya dialami Ibnu Hajar. Pada malam yang sama pun, bandit ranmor juga ingin mengasak sepeda motor warga lainnya. Sayangnya, rencana untuk menikmati hasil curian gagal dilakukan. \"Kalau sepeda motor milik Amiral, ditinggalkan pelaku dan ditemukan tak jauh dari SMP. Mungkin saja karena tergesa-gesa dan takut aksinya diketahui warga. Maklum saja, kondisi sepeda motor itu kehabisan bahan bakar,\" tuturnya. Disinggung upaya pemerintah desa (pemdes) agar aksi bandit ranmor tidak kembali terulang? Ditegaskan Antarudin, pihaknya sudah sering kali mengingatkan kepada masyarakatnya untuk lebih waspada atas aksi kejahatan yang mulai marak terjadi. Salah satunya, mengimbau untuk mengaktifkan kegiatan siskamling. \"Masalah ini sudah dilaporkan korban ke polisi. Kita pun berharap, aparat penegak hukum dapat segera menungkap dan meringkus bandit ranmor, yang mulai meresahkan masyarakat,\" singkatnya. (jho)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: