Tak Ada Alasan Lambat Realisasikan APBD 2018

Tak Ada Alasan Lambat Realisasikan APBD 2018

BENGKULU RU - Sebagian besar kegiatan fisik berupa pembangunan infrastruktur dalam wilayah Provinsi Bengkulu pada tahun 2018 mendatang, perencanaannya sudah rampung dikerjakan. Dengan demikian tidak ada alasan bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov kembali terlambat dalam merealisasikan APBD 2018. Ketua Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu, Jonaidi, SP, MM mengatakan, sudah 90 persen alokasi anggaran dalam APBD 2018 untuk pembangunan infrastruktur, seperti di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) perencanaannya sudah rampung. \"Dimana perencanaan yang dimaksud sudah kita lakukan dengan mengalokasikan anggaran dalam APBD Perubahan tahun 2017,\" beber Jonaidi. Makanya, lanjut Jonaidi, dalam APBD Perubahan 2017 itu, sangat minim kegiatan fisik, melainkan lebih diarahkan keperencanaan-perencaaan fisik yang dibangun tahun 2018. \"Dengan telah dilakukannya perencanaan, tentu saja kebutuhan untuk pembangunan seperti jembatan, jalan, dan infrastruktur lainnya sudah diketahui kebutuhan anggarannya,\" politisi Gerindra ini. Menurutnya, dengan kondisi ini ditambah lagi APBD 2018 sudah diketuk palu beberapa waktu lalu, dan kemungkinan sudah diusulkan ke Kemendagri untuk evaluasi, berarti dalam bulan ini proses lelang kegiatan fisik bisa dimulai. \"Kalau proses lelang dimulai, maka penandatanganan kontrak dilakukan Januari 2018,\" terang Jonaidi. Dari sana, sambungnya, berarti Februari kegiatan-kegiatan fisik sudah bisa direalisasikan. Siklusnya dipercepat, yang merupakan hasil evaluasi dari kegagalan 2 tahun belakangan. \"Jadi kita berharap tidak ada lagi penundaan realisasi APBD. Lucu saja jika realisasi APBD tahun depan masih terlambat, mengingat APBD 2018 sudah diketuk palu,\" sindirnya. Lebih jauh dikatakannya, kalau benar-benar realisasi alokasi anggaran sudah berrjalan bulan Februari 2018, pasti berdampak terhadap pembahasan APBD Perubahan nantinya. \"Karena bulan Mei-Juni itu hampir seluruh pekerjaan diprediksikan sudah rampung. Sehingga dalam pembahasan APBD Perubahan 2018, kita kembali bisa mengalokasikan anggaran untuk pembangunan fisik, yang tentu saja dengan volume yang tidak terlalu besar,\" tutup Jonaidi. (tux)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: