Trik Jitu agar Barang Bawaan Lolos Pengecekan Bea Cukai

RADARUTARA.ID- Saat melakukan perjalanan luar negeri, traveler biasanya akan belanja barang-barang untuk dibawa ke Indonesia. 

Setelah tiba di Indonesia, barang bawaan juga akan diperiksa oleh petugas bea cukai.

Tapi tak sedikit traveler mengalami kendala ketika melewati pengecekan bea cukai di bandara, entah bawaannya disita atau harus membayar denda. 

Agar perjalanan kamu bisa lancar melalui pemeriksaan bea cukai, alangkah baiknya mengecek tips di bawah ini.

Berikut ini beberapa tips agar barang bawaan lolos pengecekan bea cukai:

1. Harga Barang yang Dibeli Kurang dari USD 500

Ketika di luar negeri beberapa orang biasanya akan melakukan pembelian barang, entah untuk dirinya ataupun oleh-oleh. 

Tapi perlu diingat, traveler hendaknya tidak membeli barang melebihi USD 500.

Hal itu karena bawaan pribadi sampai dengan nilai pabean FOB USD 500 dibebaskan dari bea masuk. 

Tidak dikenakan bea karena ada pembebasan fiskal bagi barang yang ditujukan untuk diri sendiri dan tidak dijual kembali.

Kalau nilai barang melebihi batas, maka akan dikenakan pungutan bea atas kelebihan tersebut, termasuk bea masuk flat sebesar 10 persen, Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 11 persen, dan Pajak penghasilan 10 persen dengan NPWP atau 20 persen jika tidak memiliki NPWP.

2. Tidak Membeli Barang Lebih dari USD 1.500 untuk Barang Tertentu

Menurut Permendag Nomor 36 Tahun 2023 yang berlaku Maret 2024, ada aturan pembatasan nilai terhadap beberapa barang pembelian.

Barang tersebut seperti tas, mutiara, produk hewan, hingga perangkat elektronik, dengan harga tidak melebihi FOB USD 1.500. 

Sumber: