RADARUTARA.ID - Bulu perindu merupakan sebuah benda yang sering dihubungkan dengan hal mistis.
Benda-benda tersebut umumnya dianggap bisa membantu mencapai keinginan.
Sejak zaman dulu, kepercayaan terhadap benda-benda mistik bukan lagi menjadi hal yang asing bagi masyarakat Indonesia yang berasal dari berbagai suku dan budaya.
Kepercayaan mistik ini hadir dari masyarakat itu sendiri yang melahirkannya menjadi mitos ataupun legenda yang dapat mempengaruhi perilaku masyarakat.
Contoh, kepercayaan yang berkembang di masyarakat bahwa tidak boleh duduk di depan pintu, lantaran akan sulit mendapat jodoh.
Selain itu ada pula mitos tidak boleh membuka payung di dalam rumah lantaran akan membawa sial.
Bulu perindu merupakan bulu kecil seperti ijuk yang umumnya berasal dari hati rumpun bambu atau dari sarang burung Rajawali atau Elang yang mempunyai jenis kelamin jantan dan betina.
Mitosnya bulu perindu mempunyai kemampuan untuk memikat lawan jenis dan menarik simpati, diyakini mampu membuat orang jatuh cinta kepada pemiliknya.
Bulu perindu memiliki ciri fisik diantaranya sebagai berikut :
- Berbentuk seperti pangkal yang tebal dan ujung yang tipis
- Mempunyai panjang sekitar 5-7 cm dan ketebalan sampai 1 ml, dengan warna coklat kehitaman
- Bentuknya sepasang, satunya berjenis kelamin jantan, dan yang satunya betina
Bulu perindu hanya manfaat untuk pengasihan jika kedua ujungnya disatukan atau dikaitkan satu dengan yang lain.
Selain itu, bulu perindu juga mempunyai keistimewaan ketika ditetesi atau dibasahi dengan air dan diletakkan di atas lantai atau selembar kertas.
Konon katanya, bulu perindu tersebut akan bergerak seperti hidup dan menggeliat-geliat seperti cacing, dan saat sepasang bulu perindu ini didekatkan atau dipertemukan ujungnya secara perlahan