Dari hasil penelitian, terungkap bahwa ekstrak daun ciplukan memiliki efek sitotoksik yang mampu memicu kematian sel pada kanker payudara. Hal ini menandakan bahwa ciplukan memiliki potensi sebagai alternatif pengobatan yang lebih aman, terjangkau, dan efektif bagi penderita kanker payudara.
7. Menurunkan gula darah
Daun ciplukan diyakini memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar gula darah melalui sifat anti hiperglikemia. Beberapa senyawa yang terdapat dalam daun ciplukan diketahui mampu melambatkan proses pemecahan dan penyerapan karbohidrat.
Dengan demikian, daun ciplukan dapat membantu meredakan beban insulin dalam mengatur regulasi glukosa darah agar tetap berada dalam rentang fisiologis yang sehat.
BACA JUGA:Jangan Anggap Remeh, Ini 3 Manfaat Buah Nanas, Salah Satunya untuk Mengatasi Asam Urat
8. Obat herbal Tuberkulosis
Berdasarkan hasil uji aktivitas yang telah dilakukan, terungkap bahwa ekstrak murni dari daun ciplukan memiliki kemampuan menghambat pertumbuhan Mycobacterium tuberculosis. Temuan ini membuka peluang besar untuk pengembangan lebih lanjut sebagai obat herbal dalam penanggulangan tuberkulosis.
9. Menjaga kesehatan hati dan ginjal
Buah ciplukan juga bermanfaat dalam menjaga kesehatan hati dan ginjal. Kandungan senyawa antibakteri dalam buah ciplukan diyakini dapat mendukung proses degradasi dan penyerapan fibrosis hati, serta membantu mengeluarkan kelebihan lemak, garam, dan racun dari sistem limfatik.
10. Menjaga kesehatan mata
Buah ciplukan, yang kaya akan kandungan karotenoid, memiliki peran penting dalam mendukung kesehatan mata. Tingginya kandungan karotenoid dalam buah ciplukan membantu mengurangi stres oksidatif dalam sistem ocular, secara efektif mencegah terjadinya katarak, dan menghambat degenerasi makula yang terkait dengan penuaan.*