RADARUTARA.ID - Aqiqah adalah tradisi dalam agama Islam berupa penyembelihan hewan ternak dengan upacara pencukuran rambut anak yang baru lahir. Aqiqah digelar senagai tanda ungkapan rasa syukur atas kelahiran sang anak.
Tradisi ini hukumnya sunah lantaran pelaksanaan aqiqah didasarkan dalam hadis Rasulullah SAW.
Tradisi ini dimulai dari proses penyembelihan hewan di hari ke-7 kelahiran sang anak.
BACA JUGA:Dosa Langsung Diampuni, Usahakan Sebelum Salam Saat Sholat Baca Doa Singkat dari Syekh Ali Jaber
Sesudah disembelih, daging hewan kurban tersebut dimasak kemudian dibagikan sebagai sedekah.
Namun, ada beberapa ulama yang mengatakan bahwa daging pada aqiqah tidak harus dimasak terlebih dahulu sebelum disedekahkan.
Sesudah membagikan daging, aqiqah dilanjutkan dengan mencukur rambut bayi yang di-aqiqah-kan serta memberi nama pada bayi. Sesudah itu acara aqiqah dilanjutkan dengan membacakan doa.
BACA JUGA:dr Tirta Bagikan 3 Cara Agar Mie Instan Aman Dikonsumsi Setiap Hari
Berikut ini rangkaian pembacaan doa aqiqah untuk anak laki-laki dan perempuan:
1. Bacaan doa ketika menyembelih hewan
Bismillâhi walLâhu Akbar. Allahumma minka wa laka. Allahumma taqabbal minni. Hadzihi ‘aqiqatu…(sebutkan nama bayi).
Artinya: “Dengan menyebut asma Allah. Allah Maha Besar. Ya Allah, dari dan untuk-Mu. Ya Allah, terimalah dari kami. Inilah aqiqahnya … (sebutkan nama bayi).”
2. Membaca doa ketika mencukur bayi
Bismillâhirrahmânirrahîm. Alhamdulillâhirabbil ‘âlamîn. Allâhumma nûrus samâwâti wa nûrusy syamsyi wal qamari, Allâhumma sirruLlâhi nûrun nubuwwati RasuluLlâhi ShallaLlâhu ‘alaihi wasallam walhamduliLlâhi Rabbil ‘âlamin.
Artinya: “Dengan menyebut asma Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam, Ya Allah, cahaya langit, matahari dan rembulan. Ya Allah, rahasia Allah, cahaya kenabian, Rasululullah SAW, dan segala puji Bagi Allah, Tuhan semesta alam.”