BACA JUGA:Indonesia Jadi Negara dengan Miliuner Terbanyak di Dunia
7. Djoko Susanto
Djoko Susanto memang dikenal sebagai pendiri Alfamart bisnis retail dengan konsep mini market. Sebelumnya dia pertama kali mendirikan Alfamart dengan nama Alfa Minimart.
Pada tahun 2002 toko tersebut mengganti namanya jadi Alfamart dan mengakuisisi 141 gerai Alfa Minimart. Kemudian bisnisnya tersebut berkembang hingga memiliki 16.000 lebih toko di Indonesia.
Alfamart melalui PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. mulai mengembangkan bisnis retailnya Alfa Supermarket. Dan menambahkan Alfamidi yang dikelola anak usahanya PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI).
Di tahun 2014 bisnis retailnya juga mulai melebarkan sayapnya melalui anak perusahaan Alfamart Retail Asia Pte. Ltd. dan memasuki pasar Filipina.
8. Tahir dan Keluarga
Tahir dan keluarga masuk dalam urutan ke-925 daftar orang terkaya di dunia dan nomor 6 di Indonesia. Menurut laporan Forbes, harta kekayaannya mencapai 3,3 miliar dollar AS atau sekitar Rp 48,1 triliun. Sumber kekayaannya berasal dari bisnis di bidang perbankan, kesehatan, dan real estat.
Dia merupakan pendiri grup Mayapada. Keluarganya memiliki saham di Bank Mayapada dan Maha Properti Indonesia, perusahaan properti yang terdaftar pada 2018.
Tahir juga memiliki properti di Singapura, termasuk melalui perusahaan properti terdaftar MYP. Dia adalah salah satu pemilik lisensi yang menerbitkan Forbes Indonesia.
BACA JUGA:Hendak Antar Paket, Motor Kurir ini Terbakar hingga Tinggal Kerangka
9. Martua Sitorus
Kekayaan Martua Sitorus mencapai 2 miliar dollar AS atau sekitar Rp 28,8 triliun. Dia menempati urutan ke-9 orang terkaya di Indonesia dan orang ke-1.580 terkaya di dunia.
Martua Sitorus mendirikan Wilmar bersama Kuok Khoon Hong yang sekarang juga seorang miliarder, pada 1991. Sitorus turun dari dewan direksi Wilmar, sekarang menjadi pedagang minyak sawit terbesar di dunia. Dia dan saudaranya memiliki perusahaan perkebunan Gama Corp.