Monitoring dan Pemeriksaan DD/ADD Hanya di 95 Desa

ARGA MAKMUR RU - Monitoring dan pemeriksaan DD/ADD senilai Rp 195 miliar yang dilakukan Inspektorat daerah tahun ini, hanya dilakukan di 95 desa dari jumlah total sebanyak 215 desa yang ada di Bengkulu Utara (BU). Jumlah pengawasan ini, relatif bertambah dari tahun-tahun sebelumnya. Inspektur Inspektorat Daerah BU, Dullah, SE, tidak menyangkal hal tersebut. Dikatakannya, kuantitas pengawasan tersebut baru bisa dilakukan di 95 desa, lantaran terkendala dengan kondisi anggaran di daerah. Pengawasan yang akan dilakukan, lanjut Dullah, relatif kepada tata atur belanja dan pertanggungjawaban penggunaan uang negara, implementasi Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. \"Tapi belum bisa dilakukan di seluruh desa. Mungkin bertahap,\" papar Dullah, kemarin. Dullah menambahkan, sasaran dalam program pengawasan DD/ADD adalah tidak hanya mengejar angka kerugian negara semata. Sasaran utamanya, lanjut dia, adalah lebih kepada bagaimana meningkatkan profesionalitas kinerja aparatur pemerintahan di desa dalam melaksanakan belanja DD/ADD serta mempertanggungjawabkannya dengan baik dan benar. \"Hal-hal ini akan disampaikan dalam monitoring,\" terangnya. Namun begitu, pengawasan hingga pemeriksaan bisa saja dilakukan lagi oleh inspektorat, manakala terjadi dugaan pelanggaran dalam pelaksanaan belanja anggaran atau pun indikasi rasuah lainnya. \"Gunakan acuan yang ada, untuk menghindari pelanggaran dalam belanja anggaran DD/ADD,\" imbaunya memungkas. (bep)