Ritual Ekstrem Sekte Aghori, Mengungkap Praktik Kontroversial di Balik Pencarian Pencerahan Spiritual
Ritual Ekstrem Sekte Aghori, Mengungkap Praktik Kontroversial di Balik Pencarian Pencerahan Spiritual--
RADARUTARA.ID- Di tengah keragaman kepercayaan Hindu yang kaya, sekte Aghori muncul sebagai kelompok yang paling kontroversial dengan ritual-ritual ekstremnya.
Berlokasi di India, kelompok kecil ini menantang pemahaman konvensional tentang spiritualitas melalui praktik-praktik yang dianggap tabu oleh masyarakat umum.
Nama "Aghori" yang berarti "tak menakutkan" dalam bahasa Sansekerta justru menjadi sumber ketakutan bagi banyak orang.
Menurut James Mallinson, pengajar Studi India di SOAS London, filosofi dasar Aghori adalah melampaui konsep kemurnian untuk mencapai pencerahan spiritual.
Mereka secara radikal menolak dikotomi baik dan buruk, mengadopsi praktik-praktik yang dianggap berbahaya dan tidak lazim oleh masyarakat umum.
Meskipun tradisi Aghori dalam bentuknya yang sekarang relatif baru (muncul sekitar abad ke-18), mereka mengadopsi beberapa praktik dari sekte Kapalika yang lebih tua, yang sudah ada sejak abad ke-7.
Sebagian besar anggota Aghori berasal dari kasta rendah dan hidup terasing, bahkan dari keluarga mereka sendiri.
Manoj Thakkar, penulis "Aghori: A Biographical Novel", menekankan bahwa kelompok ini sering disalahpahami.
Mereka hidup sederhana, menyatu dengan alam, dan melihat segala sesuatu sebagai manifestasi dari yang agung.
Ketiadaan diskriminasi ini tercermin dalam praktik mereka, termasuk konsumsi daging tanpa memandang sumbernya.
Namun di balik praktik-praktik ekstrem mereka, Aghori juga menunjukkan sisi humanis yang mengejutkan.
Dalam beberapa dekade terakhir, mereka mulai terlibat dalam pelayanan sosial, khususnya dalam perawatan pasien lepra.
Ron Barrett, pakar antropologi budaya, mencatat bahwa Aghori bekerja dengan mereka yang dianggap paling terpinggirkan dalam masyarakat, mengoperasikan klinik-klinik yang menggabungkan pengobatan tradisional dengan praktik modern.
Menariknya, meski jumlah penganut Hindu mencapai lebih dari satu miliar, diperkirakan hanya ada beberapa ribu Aghori sejati.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: