Nenek Bau Asal Kepulauan Selayar Menangis Haru Setelah Bisa Melihat Ka'bah

RADARUTARA.ID- Bau Intan Bin Usu (69 tahun) berlinang air matanya saat pertama kali melihat Ka'bah di Masjidil Haram. Seketika, kedua telapak tangannya menutup sebagian besar wajah sayunya sambil mengucapkan syukur.

Nenek Bau Intan merasa begitu takjub dan hatinya bergetar melihat secara langsung rumah Allah di Tanah Haram.

Nenek asal Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan ini berangkat ke Tanah Suci bersama suaminya, Saparuddin (76 tahun).

“Saya menangis dan terharu pertama kalinya meliat Ka'bah,” ujar Bau Intan, kepada Media Center Haji (MCH), Kamis (24/5/2024).

BACA JUGA:Hanya Beberapa Detik, Begini Cara Membeli Token Listrik Lewat Aplikasi DANA

Nenek Bau Intan mengaku sudah cukup lama mempunyai keinginan ke Tanah Suci. Dia pun menyisihkan penghasilannya dari berjualan kecil-kecilan di Kampungnya untuk bisa menunaikan rukun Islam kelima.

Setelah dua belas tahun penantian, dia pun lega karena bisa masuk kuota jemaah haji tahun ini dan berangkat bersama suaminya. Bau Intan tergabung dalam kloter 02 Embarkasi Makassar asal Kabupaten Kepulauan Selayar.

“Saya di Selayar pedagang. Sudah lama saya ingin naik haji, tapi akhirnya bisa kesampaian tahun ini setelah 12 tahun mendaftar,” pungkasnya.

Diketahui, Kementerian Agama (Kemenag) memberikan perhatian khusus terhadap haji lansia pada musim haji 1445 H/2024 Masehi. Tahun ini jumlah jamaah haji lansia mencapai 45 ribu orang dari total 241 ribu jamaah haji Indonesia.*

Sumber: