Pahami, Ini 4 Cara Agar Meninggal dalam Keadaan Husnul Khatimah

RADARUTARA.ID- Kematian yang husnul khatimah adalah tolok ukur yang paling hakiki apakah seseorang sukses dalam hidupnya atau tidak. Itu sebabnya sebagai manusia kita wajib senantiasa mempersiapkan bekal untuk kehidupan di akhirat, pasalnya kita tak pernah tahu kapan Kematian akan tiba.

Saat ajal menjemput, tak ada satu pun yang dapat menghindar darinya. Kematian adalah awal perpindahan dari alam dunia ke alam barzah. Roh manusia yang wafat akan tinggal di alam barzah sampai kebangkitan manusia dari kuburnya ketika kiamat kelak.

Husnul khatimah wajib senantiasa diusahakan dan diupayakan bagi siapa saja yang menginginkan surga hingga menetap di sana untuk selamanya.

BACA JUGA:Rekomendasi Hp Paling Dicari di Bulan Februari 2024, Spek Menantang Mulai Rp3 Jutaan

Cara kita mengusahakan husnul khatimah itu yaitu senantiasa bertakwa kepada Allah SWT, kapan pun dan di mana pun berada. Husnul khatimah bukan cuma harus diusahakan secara terus menerus, namun harus juga senantiasa dimintakan kepada Allah SWT supaya diberi husnul khatimah.

Untuk mendapag husnul khatimah sebenarnya tidak gampang pasalnha setan bisa saja mengambil kesempatan ketika di akhir menjelang kematian seseorang. Setan bisa saja berusaha sekuat tenaga untuk menyesatkan dengan semua caranya.

Di saat setan terus melakukan bermacam godaan dan penyerupaan menjelang kematian seseorang, cuma Allah yang bisa menjaga dan menyelamatkan iman orang tersebut.

BACA JUGA:Unik, Ini Tari Kreasi Asal Bengkulu yang Terinspirasi dari Tradisi Menangkap Ikan

Diketahui ada 4 cara yang dapat dilakukan seseorang untuk mendapat husnul khatimah yakni sebagai berikut:

 1. Menjaga iman dan ketakwaaan kepada Allah SWT secara istiqamah.

Bagi siapa saja yang menginginkan terjaga iman dan ketakwaannya alanglah baiknya menjauhi benar-benar hal-hal yang dapat merusak  iman dan ketakwaannya. Ia wajib bertaubat dari semua dosa dan kemaksiatan, apalagi terhadap syirik.

2. Berusaha sungguh-sungguh memperbaiki lahir batin.

Sebaiknya, niat dan tujuan segala amal saleh wajib benar-benar bersih lahir batin. Tidak ada niat dalam beribadah kecuali hanya karena untuk mencari ridha Allah SWT seperti yang kita ucapkan dalam doa iftitah setiap kali memulai shalat.

BACA JUGA:Disebut Ulat Kucing dan Sempat Viral karena Bentuknya yang Lucu, Tapi Aslinya Hewan Ini Sangat Beracun

Sumber: