Mengenal Kabau, Buah Mirip Jengkol untuk Lalapan Khas Bengkulu

Mengenal Kabau, Buah Mirip Jengkol untuk Lalapan Khas Bengkulu

Mengenal Kabau, Buah Mirip Jengkol untuk Lalapan Khas Bengkulu--

RADARUTARA.ID - Jengkol dan petai seperti sudah saudara kandung, bak kakak dan adik yang tidak bisa terpisahkan. Namun, tahukah kamu kalau Jengkol dan petai mempunyai saudara jauh? Benar, namanya adalah Kabau.

Kabau tumbuh di Hutan Sumatra, Kalimantan, Jawa, Semenanjung Malaya hingga Filiphina. Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, kabau memiliki arti pohon yang agak besar, kayunya awet, digunakan untuk papan, serta mempunyai bau yang tidak sedap seperti jengkol. 

Nama lain dari Kabau yakni jengkol hutan atau jering antan. Kabau bisa dikonsumsi sama seperti masyarakat Indonesia memakan jengkol dan petai dengan cara dijadikan sebagai lalapan, balado, campuran tumisan, campuran makanan nasi yang bergulai lema, tempoyak hingga gulai khas Sumatra lainnya.

BACA JUGA:10 Rekomendasi Pewangi untuk Mobil Terbaik Tanpa Takut Mual, Berkendara Jadi Semakin Nyaman

Kabau mempunyai tekstur buah seperti jengkol dengan bentuk mirip uang koin versi tebal 2cm dengan diameter 1,5-2cm. Kabau lebih terkenal di daratan Sumatra, tepatnya di Bengkulu yang tropis.

Kalau berkunjung ke Provinsi Bengkulu, makanan ini banyak dijual di pasar tradisional dan swalayan dengan harga Rp. 45 ribu per kilo.

Rasa kabau seperti gabungan antara jengkol dan petai namun aroma khasnya lebih bau dari jengkol. Baru terkelupas daei kulitnya saja, aroma khasnya sudah menyebar.

Ketika mengkonsumsi Kabau, Jengkol dan Petai secara bersamaan, kamu akan merasakan aroma Kabau lebih kuat dari baunya.

BACA JUGA:Antasena Kesatria Tanpa Tanding, Kesaktiannya Sudah Muncul Sejak dalam Kandungan

Walaupun baunya yang tidak sedap, Kabau tetap menjadi kesukaan sama seperti saudara-saudaranya jengkol dan petai yang menjadi pelengkap di meja makan.

Konon katanya vitamin yang ada di kabau itu lebih banyak, diantaranya ada vitamin B, C, dan juga Fosfor. Tetapi sayangnya, sampai sekarang ini belum ada penelitian lebih detail tentang kabau.

Bukan hanya enak dimakan, tanaman kabau juga memiliki dampak baik pada tumbuhan di sekitarnya lantaran pohon kabau mampu memberikan kesuburan pada tanah.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: