Kota Tuo Bengkulu, Permukiman Kumuh yang Disulap Menjadi Objek Wisata Instagramable

Kota Tuo Bengkulu, Permukiman Kumuh yang Disulap Menjadi Objek Wisata Instagramable

Kawasan Kota Tuo Bengkulu--

RADARUTARA.ID - Tempat ini dulunya hanyalah pemukiman kumuh dengan bantaran sungai Bengkulu yang biasa.

Bercampur dengan air yang berwarna coklat dan sering banjir menjadikan tempat ini tidak diminati bagi para wisatawan. Tak ada hal menarik yang bisa ditemui selain hamparan sawah yang terbentang di seberangnya.

Seiring berjalannya waktu, tempat yang terletak di kawasan Pasar Bengkulu, Kecamatan Sungai Serut ini disulap. Adanya kolaborasi dari Pemerintah Pusat dan Kota Bengkulu, berhasil menyulap tempat yang dikenal dengan daerah yang kumuh ini menjadi salah satu objek wisata yang sekarang ini diminati banyak masyarkat.

Dan diberi nama “Kota Tuo”, diresmikan oleh Walikota Bengkulu, Helmi Hasan pada Rabu (3/11/21) lalu. Lokasi ini dibuka untuk masyarakat umum.

BACA JUGA:Makam Keramat Siti Mora Lubuk Linggau, Berbentuk Bulat Mirip Benteng Peninggalan Belanda

Dengan mengusung konsep sederhana, melalui Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku), Pemerintah Kota Bengkulu berencana untuk membangun ruang terbuka hijau berupa taman yang juga berfungsi sebagai penahan banjir.

Jika membahasa pemandangan, tak perlu diragukan lagi. Sambil berjalan, wisatawan akan disuguhi dengan pemandangan persawahan dan muara sungai yang terbentang luas menuju ke laut.

Bangunan dengan panjang kurang lebih 100 meter tersebut, juga dilengkapi dengan pengaman yang bisa digunakan untuk bersandar. Jadi pengunjung tidak perlu merasa khawatir terjatuh ke dalam sungai.

Kalau merasa lelah, tempat ini juga menyediakan beberap bangku yang berbaris rapi di bawah atap dengan bentuk segitiga.

BACA JUGA:Para Pria Wajib Tahu! 5 Profesi ini Ternyata Menjadi Idaman dan Favorit Para Janda Lohh

Pengunjung bisa bersangai sambil sesekali menikmati alunan musik dari musisi jalanan. Atau bagi kamu yang menyukai sejarah, bisa melirik sebuah monumen yang berdiri tepat di belakang tempat tersebut.

Apabila berniat ke sini, pengunjung bisa menempuh jalur darat dari arah terminal Sungai Hitam kurang lebih sejauh 8 km atau bisa memotong melalui jalan di kelurahan Rawa Makmur hingga ke jembatan Kualo.

Saat di jembatan, artinya pengunjung sudah sampai di lokasi. Dari atas jembatan, pengunjung sudah bisa melihat tulisan besar “Kota Tuo” dengan cat warna putih yang terpampang menyambut kedatangan wisatawan lokal maupun luar.

Apabila memiliki banyak waktu, pengunjung juga bisa menuju ke sini sambil menikmati garis pantai Bengkulu sekitar 5 km. Caranya dengan masuk melalui pintu pasir putih atau gerbang pantai yang tidak jauh dari Bencoolen Indah Mall (BIM).*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: