Tanaman Unik, Hanya Punya Dua Daun Seumur Hidup, Tapi Usianya Bisa Capai Ratusan Tahun

Tanaman Unik, Hanya Punya Dua Daun Seumur Hidup, Tapi Usianya Bisa Capai Ratusan Tahun

Tanaman Unik, Hanya Punya Dua Daun Seumur Hidup, Tapi Usianya Bisa Capai Ratusan Tahun--

RADARUTARA.ID - Membahas tanaman, baik itu tanaman hias maupun tanaman yang menghasilkan, memang sangatlah menarik, apalagi bagi para pencinta tanaman. Salah satunya Welwitschia.

Dari yang hanya berharga puluhan ribu dan mudah ditemukan, bahkan dari yang harga jutaan bahkan miliaran yang sulit ditemukan dan dikembangbiakan. Welwitschia memang sangat unik.

Namun apapun itu, jika sudah hobi dan cinta, maka semua tidak akan menjadi masalah dan rasa cinta kepada tanaman akan mengalahkan semua itu. Welwitschia salah satunya.

Saat memelihara tanaman dan melihat tanaman tersebut tumbuh sehat, menjadi kepuasan tersendiri dan ada rasa bangga atas apa yang sudah dilakukan. Terutama saat memelihara Welwitschia yang seumur hidup hanya punya 2 daun.

BACA JUGA:Beda dengan yang Lain, Air Terjun Curug 9 Bengkulu Satu-satunya Wisata Alam yang Asri dan Tak Terlupakan

Hanya saja, mungkin kamu belum tahu jika ternyata tanaman Welwitschia juga ada jenis tanaman purba dan sudah sulit ditemukan serta memiliki masa hidup yang cukup panjang. 

Jenis tanaman yang termasuk tanaman purba yakni welwitschia mirabilis. Tanaman yang sudah sulit ditemukan ini, biasanya tumbuh di daerah gurun yang kering atau hampir sama dengan habitatnya tanaman kaktus.

Tanaman Welwitschia mempunyai kemampuan hidup yang sangat militan, karena mampu hidup di wilayah yang sangat kering sekalipun.

Selain itu, keunikan lainnya yakni tanaman ini hanya memiliki dua helai daun dan kuntum bunga diantara kedua helai daun, serta usia hidupnya bisa ratusan tahun.

BACA JUGA:5 Tanda Orang Kaya Baru Paling Mencolok, Biasanya Sering Pamer Barang Mewah

Berikut ini, beberapa fakta mengenai tanaman Welwitschia yang mempunyai usia sampai ratusan tahun.

1. Tanaman Purba

Tanaman ini hidup di gurun pasir pesisir dan sering ditemukan di Pantai Namibia dan Angola Afrika. Diperkirakan tanaman ini tumbuh di era kemunculan Dinisaurus atau hewan purba beberapa juta tahun lalu.

Selain itu, tanaman ini merupakan spesimen tertua di dunia yang usianya lebih dari 2.000 tahun dan masa hidup tanaman ini rata-rata 400 hingga 1.500 tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: