Ratna Sari Dewi, Istri Cantik Soekarno yang Pernah Pukul Anak Presiden Filipina dengan Gelas Wine
Ratna Sari Dewi, Istri Cantik Soekarno yang Pernah Pukul Anak Presiden Filipina dengan Gelas Wine--
RADARUTARA.ID - Kisahnya berawal pada bulan Januari 1992, waktu itu Ratna Sari Dewi menghadiri sebuah pesta yang digelar di Aspen, Colorado, Amerika Serikat. Ketika itu, putri Presiden Filipina yang bernama Maria Octavia Osmena ikut hadir.
Tak disangka, keduanya terlibat perkelahian. Hal ini lantaran Ratna Sari Dewi menertawakan rencana politik yang diucapkan oleh Osmena, yang ingin mencalonkan diri sebagai Wakil Presiden Filipina.
Hal ini juga membuat keduanya berseteru, wanita berdarah Jepang tersebut berujung memukul Osmena dengan sebuah gelas wine.
Berikut ini fajta mengenai istri cantik Soekarno yang pernah memukul anak Presiden Filipina:
BACA JUGA:Tak Perlu Operasi, Ini Obat Alami Amandel yang Terbukti Ampuh Menyembuhkan
Dewi Soekarno, merupakan istri keenam Persiden Indonesia Pertama, Soekarno. Mereka menikah pada tahun 1962 ketika Dewi berumur 22 tahun.
Ratna Sari Dewi merupakan satu-satunya istri Soekarno yang berkebangsaan asing yakni Jepang. Ratna Sari Dewi terkenal sebagai Dewi Fujin atau Ibu Dewi atau Madame Dewi. Masa pendidikannya ditempuh di Kogai School, Tokyo pada tahun 1946, dan Mita School Tokyo.
Saat berumur 19 tahun, Naoko Nemoto bertemu dengan Soekarno yang sidah berumur 57 tahun ketika sedang ada kunjungan kenegaraan di Jepang.
Tapi tidak lama kemudian, Soekarno mengundang Naoko ke Indonesia, sampai pada akhirnya keduanya memutuskan untuk menikah.
BACA JUGA:Dikenal Punya Banyak Istri, Ini Sosok Istri Soekarno yang Paling Setia hingga Napas Terakhirnya
Sebelum menjadi istri Soekarno, dirinya merupakan l seorang pelajar dan entertainer. Setelah menikah, Soekarno memberinya nama Indonesia yakni Ratna Sari Dewi. Mereka dikaruniai seorang putri yang bernama Kartika.
Dewi berkenalan dengan Soekarno melalu seorang relasi saat Bung Karno berada di Hotel Imperial, Tokyo. Menjelang redupnya kekuasaan Soekarno, Dewi pun meninggalkan Indonesia.
Setelah lebih dari 10 tahun tinggal di Paris, sejak 1983 Dewi kembali lagi ke Jakarta. Pada tahun 2008, dirinya kembali ke Jepang hingga akhirnya menetap di Shibuya, Tokyo.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: istri soekarno pukul putri presiden filipina