Suku Polahi di Gorontalo, Tinggal di Pedalaman Memiliki Tradisi Tak Lazim Terkait Pernikahan

Suku Polahi di Gorontalo, Tinggal di Pedalaman Memiliki Tradisi Tak Lazim Dengan Menikahi Saudara Kandung--
RADARUTARA.ID - Bangsa Indonesia merupakan negara yang dikenal dengan beragam suku, adat dan budaya.
Tidak hanya itu saja, mulai dari letak geografis, suku dan tradisi lainnya yang menjadi kekhasan tersendiri dibandingkan dengan negara-negara lain.
Bahkan, setiap suku yang ada di Indonesia memiliki ciri khasnya masing-masing. Karena setiap suku memiliki tradisi yang tetap dijalankan hingga hari ini, karena berasal dari ajaran nenek moyang yang tidak boleh ditinggalkan.
Seperti halnya Suku Polahi ini, mereka tinggal di pedalaman hutan, lebih tepatnya di lereng Gunung Boliyohuto, Desa Tamaila Utara, Kecamatan Tolangohula, Kabupaten Gorontalo.
Dibandingkan dengan suku lain, suku Polahi ini adalah salah satu suku yang paling terasing, saking jauh dari perkotaan, secara pendidikan mereka tidak mengenal baca tulis.
Apalagi, Sejak masa penjajahan Belanda, penduduk Suku Polahi telah mengasingkan diri mereka dari masyarakat modern.
BACA JUGA:Info Terbaru, Toyota Masih Kuasai Penjualan Mobil di Indonesia
Meski berada di negeri ini, Suku Polahi yang hidup di pedalaman Gorontalo punya tradisi yang tidak biasa dari masyarakat Indonesia umumnya, yaitu tradisi pernikahan sedarah alias Incest.
Meski tradisi ini sangat dilarang oleh agama Islam, namun kehidupan mereka normal seperti masyarakat umumnya.
Tidak hanya pernikahan sedarah, di suku ini juga mereka juga hidup nomaden dan tidak mengenal mata uang.
Lantaran, suku Polahi yang masih menjalani kehidupan primitif seperti suku Amazon.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: