Kampung Naga Menjaga Warisan Leluhur Tanpa Listrik dan Masuk Wajib Daftar Dahulu, karena Ada Benda Ini

Kampung Naga Menjaga Warisan Leluhur Tanpa Listrik dan Masuk Wajib Daftar Dahulu, karena Ada Benda Ini

Tradisi Unik Di Indonesia, Kampung Naga Menjaga Warisan Leluhur Tanpa Listrik Dan Tehnologi--

Salah satu keunikan Kampung Naga lainnya adalah tidak ada WC di dalam rumah sehingga semua penduduknya jika buang air itu di luar atau di jamban.

Menurut kepercayaan warga setempat hal kotor dan hal bersih harus dipisah sehingga tidak ada WC di rumah karena rumah hanya untuk istirahat dan makan.

Khusus rumah warga di Kampung Naga dibangun secara seragam di dalam pagar, mulai dari atap rumah dari ijuk, cat dinding terbuat dari kapur dan tidak diperbolehkan bangunan menggunakan tembok. 

BACA JUGA:Tradisi Teraneh di Dunia, Suku Kreung Bangunkan Gubuk untuk Anaknya Bercinta dengan Pria Berbeda Setiap Malam

BACA JUGA:Jangan Anggap Sepele, Ini 10 Weton Anak yang Diramalkan Bisa Angkat Derajat Orang Tua

Kemudian bagian luar pagar khusus untuk jamban, saung lisung atau tempat padi, hingga kandang domba. Kemudian, bangunan di Kampung Naga dikenal dengan bangunan anti Gempa, lantaran bantalan rumah terbuat dari batu yang dipahat dan dipasang tanpa permanen. Sehingga ketika terjadi gempa, rumah masyarakat Kampung Naga hanya bergoyang.

Di samping itu masih banyak hal-hal unik dan aturan-aturan adat yang berlaku dan selalu dijunjung tinggi oleh masyarakat Kampung Naga.


Tradisi Unik Di Indonesia, Kampung Naga Menjaga Warisan Leluhur Tanpa Listrik Dan Tehnologi--

Soal pernikahan, dikampung ini sangatlah kental dengan tradisi warga setempat, dimana para pria menanggung semua biaya resepsi tanpa dibantu orang tua, makanya para calon suami harus benar-benar siap ketika ingin mempersunting seorang wanita.

Bagaimana mereka mencari uang, para pemuda disini pergi merantau, namun saat memasuki kekampung ini harus mengikuti adat dan tradisi Kampung Naga.

Meski sering dikunjungi wisatawan, namun informasi sejarah atau asal-usul Kampung Naga relatif sulit dikupas. Tak ada papan informasi yang memadai yang sekiranya bisa menuntaskan rasa penasaran wisatawan. Satu-satunya sumber adalah melalui penuturan warga atau tokoh kampung setempat.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: