BPD Pelokan Pastikan Lokasi Pagar Ternak Sapi Tidak Ada Masalah
Lokasi pembangunan pagar ternak di Dusun Pelokan yang sempat diributkan.--
MUKOMUKO RADARUTARA.ID- Ketua Badan Permuswaratan Desa (BPD) Dusun Baru Pelokan, Kecamatan XIV Koto, Dirman ketika dikonfirmasi mengklaim, lokasi pembangunan pagar ternak sapi untuk program ketahanan pangan dan hewani yang dibiayai dari dana desa (DD) tahun 2022 di desanya, tidak ada masalah.
"Masalah lokasi pembangunan pagar tidak ada masalah. Cuma kemarin itukan hanya masalah pemindahan lokasinya, tapi sudah selesai dan tidak ada masalah lagi," kata Dirman.
Memang diakui Dirman, awalnya lokasi pembangunan pagar ternak sapi untuk penguatan program ketahanan pangan dan hewani bukan di lokasi yang sekarang. Melainkan pagar tersebut, akan dibangun di atas lahan milik karang taruna desa setempat. Dan itu juga, sambung Dirman, berdasarkan hasil musyawarah.
Namun karena ada beberapa hal dan pertimbangan lain, maka lokasi pembangunan pagar berpindah di atas tanah perkebunan milik Alfian dengan sistem pinjam pakai lokasi. Dan pemindahan lokasi tersebut, juga berdasarkan musyawarah bersama.
"Pagar untuk mengandangkan ternak itu dibangun dengan menggunakan dana desa dengan nilai Rp 40 juta. Dan bangunan itu sudah serah terima karena tidak ada masalah," terang Dirman.
Terpisah, Alfian selaku pemilik lahan perkebunan yang dipinjam pakaikan untuk pengembangan ternak sapi melalui progran ketahanan pangan dan hewani ketika dikonfirmasi tidak menampik jika beberapa waktu lalu Pemdes Dusun Baru Pelokan mengajukan surat permohonan pinjam pakai lahan untuk pengembangan ternak.
"Karena ada surat permohonan, maka saya berikan lahan untuk dipinjam pakai desa seluas 1 hektar. Bahkan kami juga membantu membangun pagar dengan uang saya pribadi. Hitungan saya, uang yang habis untuk membangun pagar lebih dari Rp 200 juta, sedangkan dana yang disediakan desa hanya sekitar Rp 40 juta. Tapi kami tidak ada masalah, ini juga untuk kepentingan bersama," demikian, Alfian. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: