Soal Warem, Satpol PP Jangan Gertak Sambal

Soal Warem, Satpol PP Jangan Gertak Sambal

ARGA MAKMUR RU.ID - Aktifitas prostitusi ilegal di houling tambang PT Injatama, di Desa Giri Kencana, Kecamatan Ketahun, Bengkulu Utara (BU), kini menunggu langkah konkret yang lebih keras dari pemerintah daerah.

Ditambah dengan fakta, bocornya rencana operasi penertiban, menandakan sudah cukup kuatnya jaringan prostitusi yang patut diduga mendapatkan beking orang berpengaruh. Catatan Radar Utara, seorang pengelola tempat hiburan malam, mengungkap, kalau kedatangan tim gabungan pekan lalu, sudah diketahui, sejak rombongan masih berada di wilayah Kecamatan Lais. Terang saja, begitu tim razia tiba, tidak ada satu pun suara jedak jeduk yang lazimnya menyeruak di setiap spot warung remang-remang yang jumlahnya sudah mencapai belasan unit dengan ragam ukuran itu.

Kepala Satpol PP BU, Sasman, S.Sos, MM, masih menyampaikan anacang-ancangnya. Bisa jadi, maksud Sasman itu, agar informasi rencana razia tidak kembali bocor. Bisa jadi juga, terkait anggaran. Tapi dia berikrar, bakal membongkar sarang prostitusi itu.

\"Tentunya menyikapi aktifitas sosial semacam ini, tidak bisa langsung tindakan tegas,\" ujar Sasman.

Aktifitas miring yang kini tengah ditunggu langkah konkret pemerintah daerah itu, tidak hanya dugaan prostitusi ilegal. Tapi, juga penjualan miras yang ditengarai telah berlangsung lama. Belum lagi keresahan di masyarakat. Ancaman di lingkungan rumah tangga. Sampai dengan ancaman penyakit kelamin.

\" Imbauan sudah, surat sudah. Razia sudah. Maka razia berikutnya akan lebih keras lagi. Pembongkaran, jika masih saja bandel,\" tukasnya. (bep)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: