BS “Droping” Sinovac ke BU

Genjot Capaian Booster

ARGA MAKMUR RU.ID- Capaian vaksin booster di Kabupaten Bengkulu Utara (BU), agaknya tengah digenjot. Vaksin yang menjadi syarat perjalan agar tidak harus melakoni swab antigen atau PCR itu, kini capaiannya di angka 7 persen.

Kepala Dinkes BU, Samsul Maarif, SKM, M.Kes, melalui Kabid P2P, Ujang Ismail, SKM, MPH, kini pengejaran capaian vaksinasi, masih tetap berjalan, baik untuk vaksin pertama, kedua atau pun booster yang sudah menjadi syarat perjalanan.

\"Untuk vaksin tahap 1 capaianya sudah hampir 90 persen, tahap II sebesar 74,4 persen. Sedangkan Booster masih di angka 6,9 persen,\" ujarnya, kemarin.

Sebaran vaksin di daerah melalui unit pelayanan kesehatan atau yankes, kata dia, masih tersedia diantaranya moderna sebanyak 7 ribu dosis, cocovac 6 ribuan. Sisanya, pfizer seribuan dosis.
Disinggung soal Cocovac yang sedianya kedaluwarsa 31 Maret 2022? Ujang tak menyangkalnya. Cuma ada perpanjangan masa berlaku dari BPOM.

\"Sesuai uji klinis, Cocovac yang dimungkinkan untuk digunakan. Masa penggunaannnya bisa hingga 30 April 2022,\" ujarnya memungkas.

• BS \"Droping\" Sinovac ke BU

SEMENTARA itu, Vaksinasi anak, khususnya pelajar, bakal kembali dilanjut oleh daerah. Kemarin, Bengkulu Utara (BU), mendapatkan \"droping\" vaksin jenis Sinovac dari Kabupaten Bengkulu Selatan (BS).

Kepala Dinkes BU, Samsul Maarif, SKM, M.Kes, melalui Kabid P2P, Ujang Ismail, SKM, MPH, membenarkan pergeseran vaksin tersebut.

\"Kita akan kembali fokus ke vaksinasi pelajar. Karena masih cukup banyak yang belum. Khususnya dosis 2,\" ujarnya, kemarin.

Droping yang mempengaruhi jumlah pasokan vaksin di daerah selain moderna, pfizer dan Cocovac itu, kabupaten ini mendaptkan tambahan sebanyak 3.200 dosis.

\"Vaksin langsung disebarkan ke 26 yankes di daerah,\" pungkasnya. (bep)

Sumber: