DK 2019 Tak Diserap Total
ARGA MAKMUR RU - Rilis perdana dana kelurahan, ternyata menyisakan silpa 2019. Salah satu kelurahan di daerah ini, diketahui tak menyerap anggaran pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan di kawasan kelurahan itu. Ploting Dana Kelurahan (DK) Tahun Anggaran (TA) 2020 sendiri, agaknya tak berubah. Jajaran kerja di lingkungan pemda yang intervensi anggaran yang lebih mudah itu, tak mendapatkan kucuran yang signifikan. Anggaran pembangunan masih didominasi ploting anggaran via Dana Alokasi Umum (DAU) tambahan senilai Rp 1,9 miliar. Kepala BPKAD Bengkulu Utara (BU), H Fitriansyah, SSTP,MM, tak menjawab gamblang soal ini. Dia hanya menjelaskan, penyaluran dana kelurahan berdasarkan ajuan dari kelurahan itu sendiri. Untuk BU, kata dia lagi, sebarannya terpapar di Kelurahan Lubuk Durian, Kemumu, Gunung Alam, Purwodadi dan Pasar Lais. \"Skemanya mirip-mirip dengan desa. Jadi kita menunggu ajuan sifatnya,\" terangnya. Kepala Bappeda BU, Ir Suharto Handayani, menegaskan secara umum DK tetap menjadi satu satu fokus pembangunan daerah. Hanya, kata dia, keterbatasan anggaran yang terjadi di daerah, menyebabkan keharusan daerah melakukan penyelarasaan program. \"Iya tahun ini DK dari DAU Tambahan sebesar Rp 1,9 miliar,\" kata Suharto, kemarin. Secara umum, kata Suharto, pelaksanakan program melalui bantuan dana kelurahan, merujuk pada Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 8 Tahun 2020 tentang Tata Cara Penyaluran DAU Tambahan tahun 2020. Mantan Inspektur Inspektorat itu menyampaikan peruntukannya pun masih sama yakni untuk pembangunan sarana dan prasarana kelurahan hingga pemberdayaan masyarakat. Cuma untuk pengucurannya, berbeda dengan Dana Desa. Untuk Dana Kelurahan proses pencairannya dilaksanakan dalam 2 tahap dengan persentase kucuran 50 persen setiap tahapan. \"Untuk Tahap pertama paling cepat Februari, paling lambat Juni 2020. Sedangkan untuk Tahap Kedua paling cepat Maret,paling lambat September 2020,\" pungkasnya. (bep)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
- 1 Badan Sering Terasa Lelah Saat Bangun Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya!
- 2 Puma Palermo vs Adidas Samba: Mana yang Lebih Worth It untuk Dibeli pada Tahun 2025 Mendatang?
- 3 Bocoran Spesifikasi Samsung Galaxy S25 Series, Dapat Upgrade RAM
- 4 Dampak OTT KPK Membuat Guru PTT dan GTT di SMA-SMK Resah, Takut Honor Bulan Desember 2024 Tak Dibayarkan
- 5 Samsung Persiapkan Galaxy S25 Series: Telah Kantongi TKDN Sebelum iPhone 16
- 1 Badan Sering Terasa Lelah Saat Bangun Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya!
- 2 Puma Palermo vs Adidas Samba: Mana yang Lebih Worth It untuk Dibeli pada Tahun 2025 Mendatang?
- 3 Bocoran Spesifikasi Samsung Galaxy S25 Series, Dapat Upgrade RAM
- 4 Dampak OTT KPK Membuat Guru PTT dan GTT di SMA-SMK Resah, Takut Honor Bulan Desember 2024 Tak Dibayarkan
- 5 Samsung Persiapkan Galaxy S25 Series: Telah Kantongi TKDN Sebelum iPhone 16