Bupati Apresiasi Program Kejari

Bupati Apresiasi Program Kejari

MUKOMUKO RU - Bupati Kabupaten Mukomuko, H Choirul Huda, SH, mengapresiasi program baru Kejaksaan Negeri (Kejari) Mukomuko yang dilouncingkan di Balai Daerah Mukomuko, Senin (3/2) malam kemarin. Menurut Bupati, program tentang tata cara pengelolaan anggaran, baik itu Dana Desa (DD) maupun Dana Kelurahan (DK), dinilai sangat bagus dan memberikan nilai positif bagi pemerintah desa dan kelurahan. “Program ini sangat bagus. Program ini memberikan inovasi dan edukasi bagi seluruh pengelola anggaran pemerintah. Dengan adanya program itu, saya harapkan untuk kedepanya tidak ada lagi dugaan penyalahgunaan anggaran hingga menimbulkan keriguan negara,” tegas Bupati. Ditambahkan Bupati, untuk pengelolaan anggaran guna mewujudkan program pembangunan daerah, harus ada dukungan dari semua pihak termasuk pihak Kejaksaan. Sebab, kata dia, pemerintah tidak bakalan bisa bekerja sendirian. “Membangun daerah harus ada sinergitas satu sama yang lainnya. Gak bakalan pemerintah bisa membangun sendiri tanpa adanya bantuan dari FKPD. Begitu juga kesuksesan dan kebermanfaatan yang dilakukan pemerintah daerah tidak lepas dari partisipasi dan kontribusi dari pihak Kejaksaan dan FKPD lainnya. Ya harapan kami, dengan adanya program baru Kejaksaan maka tata kelola keuangan negara bisa lebih baik lagi dibandingkan tahun sebelumnya,” pintanya. Terpisah, Kajari Mukomuko, Hendri Antoro, S.Ag, SH, MH menjelaskan, program yang dilouncingkan itu atas ide dan gagasannya bersama para Jaksa di Kejari Mukomuko. Dan ide itu muncul, karena pihaknya tidak ingin adanya penyalahgunaan anggaran negara khususnya DD yang dikelola desa. “Sehingga, program ini kami beri nama “Kami Pantau, Agar Uang Desaku Tertib” atau disingkat (Kampung Sakti), serta “Program Tata Kelola Untuk Perbaikan Tertib Uang Kelurahan” atau disingkat (Ratau Batuah). Dan program ini kami ambil dari simbol Kabupaten Mukomuko yang biasa disebut Kampung Sakti Ratau Batuah. Di mana simbol tersebut adalah ungkapan adat masyarakat Kabupaten Mukomuko yang mengisyaratkan posisi penting dan strategis alam Mukomuko. Baik ditujukan kepada masyarakat Mukomuko sendiri, maupun kepada mereka yang bermaksud mengenal atau datang berkunjung ke Mukomuko. Semoga program ini dapat berjalan lancar,” harap Kajari. (rel)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: