Balon Bupati dan Wabup Tak Diusulkan ke DPP

Balon Bupati dan Wabup Tak Diusulkan ke DPP

  • Jika Tak Ikuti Tahapan
BENGKULU RU - Bakal Calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati yang tidak mengikuti tahapan dalam penjaringan yang dilakukan Partai Amanat Nasional (PAN), tidak bakal diusulkan ke DPP. Ini disampaikan Ketua Tim Lima DPW PAN Provinsi Bengkulu, Dediyanto. Menurutnya, hari ini (kemarin, red) tahapan fit and proper test dituntaskan. \"Fit and proper test wajib diikuti Balon Bupati dan Wabup yang mendaftar ke Tim Lima DPD PAN yang memiliki kursi di DPRD Kabupaten, yang diketahui bakal menggelar Pilkada serentak. Itupun jika kandidat yang benar-benar ingin diusung oleh PAN. Konsekuensinya jika tidak mengikuti, ya dicoret dan tidak bakal diusulkan ke DPP,\" ungkap Dedi, Jum\'at (31/1). Hingga hari ini, lanjut Dedi, yang merupakan hari terakhir fit and proper test, sebanyak 26 Balon yang maju sebagai Bupati dan Wabup sudah mengikuti fit and proper test. \"Dimana para kandidat itu berasal dari 6 Kabupaten yakni Lebong, Rejang Lebong, Bengkulu Utara, Bengkulu Selatan, Kaur, dan Mukomuko,\" kata Dedi. Sejauh ini, sambung Dedi, pihaknya masih menunggu 2 nama lagi yang sudah konfirmasi untuk hadir mengikuti fit and proper test. \"Kedua nama itu, 1 nama dari Kabupaten Bengkulu Selatan dan 1 nama lagi dari Kaur. Sejauh ini, kita belum tahu, kedua nama ini maju sebagai Balon Bupati atau malah Wabup,\" ujar Dedi. Lebih jauh dikatakannya, dalam fit and proper test ini, momentum bagi pihaknya untuk menggali visi dan misi masing-masing kandidat yang berniat maju, termasuk juga keseriusan mereka. \"Setelah fit and proper test, kita lakukan evaluasi. Kemudian baru disampaikan ke DPW dan selanjutnya ditentukan 2 nama untuk diusulkan ke DPP,\" singkatnya. (tux)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: