Upaya Pemerataan, Penugasan Guru Dievaluasi

Upaya Pemerataan, Penugasan Guru Dievaluasi

MUKOMUKO RU - Dalam waktu dekat, Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispendikbud) Mukomuko, segera mengevaluasi penugasan semua guru sekolah yang ada di daerah ini. Hal itu dilakukan, setelah ada beberapa sekolah yang jauh dari ibu kota Kabupaten mengeluh lantaran kekurangan guru. “Padahal tahun sebelumnya, pemerataan guru sudah dilakukan baik yang ada di kota maupun yang jauh dari kota. Tapi seiring berjalannya waktu, banyak guru sekolah yang jauh dari ibu kota Kabupaten pindah tugas ke sekolah yang dekat atau di dalam kota. Akibatnya, sekolah yang ditinggalkan kekurangan guru. Nah ini yang akan kita evaluasi lagi,” ungkap Kepala Dispendikbud Kabupaten Mukomuko, Drs. H. Ruslan, M.Pd, melalui Kabid Dikdas, Jumanto, S.Pd, ketika dikonfirmasi, Rabu (22/1) pagi kemarin. Jika evaluasi terhadap penugasan guru rampung dilakukan, Jumanto mengaku akan menyampaikan kepada pimpinan dengan harapan sekolah yang memiliki guru berlebih, dapat dipindah tugaskan ke sekolah yang masih kekurangan guru. Jika hal itu dilakukan, maka kedepanya tidak ada lagi sekolah mengeluh akibat kekurangan guru. “Tidak jauh-jauh, contoh kecilnya guru di SMP Negeri 32 Kecamatan Penarik, sampai saat ini kurang banyak. Dan wajar saja, banyak guru tidak tertarik bertugas di sekolah itu lantaran lokasinya jauh dari ibu kota Kabupaten. Sekolah itu berada di Desa Maju Makmur SP 2 Penarik. Nantinya kami tidak mau di sekolah itu ngeluh karena kurang guru,” ujarnya. Upaya pemerataan guru sekolah yang akan dilakukan, lanjut Jumanto, demi terwujudnya sekolah yang memiliki mutu serta kualitas. “Itu salah satu tujuanya. Tidak hanya kualitas sekolahnya, namun kualitas siswa dan siswi jauh lebih penting,” demikian, Jumanto. (rel)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: