Perekrutan PPK Diminta Objektif dan Profesional

BENGKULU RU - Jelang pelaksanaan Pilkada serentak pada tahun ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten/Kota bakal melakukan perekrutan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Meski demikian, dalam perekrutan penyelenggara ditingkat Kecamatan tersebut, KPU diminta melaksanakannya secara objektif dan selalu mengedepankan profesionalisme. Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu, Srie Rezeki, SH mengatakan, selaku mintra Komisi, pihaknya bakal memantau proses perektutan PPK. \"Namun sejak awal, kita tetap mengingatkan agar dalam perekrutannya nanti, harus terlaksana dengan objektif. Jangan sampai terindikasi adanya praktik diskriminasi,\" ungkap Srie, Minggu (12/1). Menurutnya, jika dalam seleksi PPK ada yang didiskriminasi, tentu saja bakal ada pihak yang merasa dirugikan. Sehingga tidak menutup kemungkinan bakal menimbulkan permasalahan dibelakang hari. \"Yang jelas kita tetap memberikan kepercayaan sepenuhnya pada KPU terkait perekrutan PPK ini. Ciptakanlah proses Pilkada yang berintegritas,\" ujar Srie. Ditambahkan Waka Komisi I DPRD Provinsi, Suimi Fales, SH, MH, terkait perekrutan penyelenggaran seperti PPK, sebelumnya Komisi I DPRD Provinsi sudah konsultasi dengan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). \"Yang dikonsultasikan misalnya seperti penyelenggara itu kerabat dari kandidat calon,\" kata pria yang kerap disapa Wan Sui ini. Karena, lanjut Wan Sui, jika ini terjadi maka bisa diprediksikan pelaksanaan suatu pesta demokrasi tidak bakal berlangsung netral lagi. Hanya saja dari konsultasi itu, fakta sedemikian sulit ditindaklanjuti DKPP pada saat ada laporan. \"Lain hal jika ketidaknertralan yang dimaksud bisa dibuktikan, maka bisa diproses laporannya,\" singkat Wan Sui. (tux)

Sumber: