BPNT Diminta Tak Lelet Lagi
ARGA MAKMUR RU - Pelaksanaan program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahun ini, idealnya tak lagi ada persoalan. Pasalnya, beberapa kendala yang dijadikan dalih lambat penyaluran anggaran senilai Rp 7,2 miliar, untuk BPNT Periode Oktober, Nopember dan Desember 2019 itu, sudah dilakukan perbaikan perangkat programnya. Seperti penerbitan kartu hingga pendistribusiannya kepada keluarga penerima manfaat (KPM). Ketua Badan Pembentukan Perda (Bapemperda) DPRD Bengkulu Utara (BU), Tommy Sitompul, SE, saat dibincangi Radar Utara perihal BPNT ini, menilai perlu ada cermatan khusus untuk pelaksanaan program sosial migrasi rastra itu. Pasalnya, kata dia, program ini melibatkan orang banyak serta anggaran negara yang tak sedikit. Tak hanya itu saja, kata dia, menyikapi tak serentaknya musim tanam padi, ditambah lagi dengan lambatnya musim tanam di wilayah Jawa dan Lampung yang notabene menjadi \"pemasok\" beras di daerah ini, lantaran badai kekeringan yang melanda, perlu disikapi langkah lintas sektor agar program-program terkait pangan, bisa benar-benar dijalankan dan dilaksanakan dengan baik dan tepat waktu. \"Kita berharap, tidak terjadi keterlambatan lagi. Tapi entah, nanti apa lagi alasan yang muncul. Mudah-mudahan, itu hanya perkiraan saja dari saya. Semoga BPNT bisa tepat waktu,\" kata Tommy, kemarin. Lebih jauh, politisi Golkar ini pun menyoroti soal kuantitas beras premium yang digunakan dalam penyaluran rapel BPNT di penghujung tahun lalu. Beras yang disedot saat ini lebih kurang di angka 276 ton atau jika dikalikan dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang disepakati, menemepatkan angka Rp 3,2 miliar untuk pengadaan beras dari Badan Urusan Logistik (Bulog). Dengan jumlah total Rp 7,2 miliar yang akan dipapar untuk 22.022 KPM, artinya ada Rp 4 miliar yang justru digunakan untuk pembelian telur. \"Jadi perlu ada kajian lagi lah. Yang dominan kebutuhan pokok, tentunya beras. Tapi kok justru telur yang dibeli banyak,\" sorotnya sembari memungkas. (bep)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
- 1 Resep Es Pisang Ijo Khas Makassar, Segar dan Lezat
- 2 Resep Klapertart, Camilan Manis Khas Manado yang Lembut dan Gurih
- 3 Resep Kue Soes yang Lembut dan Mengembang Sempurna
- 4 Peran Besar, Lembaga Adat di Desa Minim Insentif
- 5 Terbaik Nasional, Desa Marga Sakti Wakili Provinsi Bengkulu Terima Penghargaan Desa Cantik
- 1 Resep Es Pisang Ijo Khas Makassar, Segar dan Lezat
- 2 Resep Klapertart, Camilan Manis Khas Manado yang Lembut dan Gurih
- 3 Resep Kue Soes yang Lembut dan Mengembang Sempurna
- 4 Peran Besar, Lembaga Adat di Desa Minim Insentif
- 5 Terbaik Nasional, Desa Marga Sakti Wakili Provinsi Bengkulu Terima Penghargaan Desa Cantik