Waspada Kecelakaan di Jalur ini!
BATIKNAU RU - Kecelakaan beruntun yang melibatkan mobil jenis Lohan Nopol BD 8807 AQ, Dump Truk nopol BD 8692 AL, Lolan BD 8807 AQ dan Dump Truk Nopol BD 8460 DL di ruas jalan lintas barat (jalinbar) Sumatera tepatnya di Desa Samban Jaya, Kecamatan Batiknau pada Rabu (11/12) pukul 15.00 WIB, menyisakan kekhawatiran bagi para pengguna jalan. Hingga kemarin (Kamis, red), material kendaraan seperti kaca depan truk yang pecah masih terlihat berserakan di lokasi kejadian. Pengguna jalan khususnya kendaraan bermuatan, diminta untuk mengintensifkan kewaspadaan agar tidak menjadi korban selanjutnya di jalur tersebut. Kapolsek Batiknau, IPTU Susilo, SH, MH kepada Radar Utara mengungkapkan, setidaknya ada 3 lokasi yang perlu diwaspadai lantaran kerap terjadi kecelakaan. Dimana selain lokasi tabrakan beruntun di tanjakan Desa Samban Jaya. Jalur kawasan PTPN7 menuju Ketahun dan pertigaan antara menuju Desa Air Lakok dan Bintunan, cukup rawan kecelakaan. \"Karena di jalur yang saya sebutkan itu, kerap terjadi kecelakaan. Jadi kita imbau agar para pengendara lebih berhati-hati saat melintasi jalan tersebut. Khususnya tidak memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi,\" imbaunya. (jho)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
- 1 Breaking News! 4 Warga Bengkulu Utara Disambar Petir, 1 Meninggal
- 2 Ini Perbedaan dari Adapalene vs Tretinoin, yang Sering Ditemukan di Dalam Skincare
- 3 Resep Milk Bath, Dessert Box yang Mengenyangkan
- 4 Wajib Coba! 3 Buah Ini Ternyata Bisa Bantu Redakan Jerawat Meradang Loh
- 5 Petani Bengkulu Utara Sumringah, Harga Karet dan Kelapa Sawit Sama-sama Naik, Segini Besarannya
- 1 Breaking News! 4 Warga Bengkulu Utara Disambar Petir, 1 Meninggal
- 2 Ini Perbedaan dari Adapalene vs Tretinoin, yang Sering Ditemukan di Dalam Skincare
- 3 Resep Milk Bath, Dessert Box yang Mengenyangkan
- 4 Wajib Coba! 3 Buah Ini Ternyata Bisa Bantu Redakan Jerawat Meradang Loh
- 5 Petani Bengkulu Utara Sumringah, Harga Karet dan Kelapa Sawit Sama-sama Naik, Segini Besarannya