Sertifikat Lahan Clear, Pemerintah Diminta Serius

• Tingkatkan Status PKM

MARGA SAKTI SEBELAT RU - Proses yang dibutuhkan dalam mendukung peningkatan status Puskesmas (PKM) Suka Makmur Kecamatan Marga Sakti Sebelat (MSS) telah dilengkapi. Teranyar, upaya sertifikat calon lokasi atau lahan yang telah dihibahkan oleh Pemdes Suka Makmur untuk mendukung peningkatan status PKM di wilayah kerjanya dipastikan telah clear atau tuntas. Kini, giliran Pemdes Suka Makmur, mendesak pemerintah daerah khususnya Dinas Kesehatan (Dinkes) BU agar segera mendorong upaya peningkatan status PKM di Suka Makmur secara serius. Kades Suka Makmur, Maryono, secara total, desa telah mendukung proses peningkatan status PKM Suka Makmur menjadi PKM rawat inap. Desakan peningkatan status ini sesuai dengan kebutuhan masyarakat di Kecamatan MSS yang membutuhkan peningkatan layanan kesehatan. \"Sekarang sudah masuk di tahun 2019. Sebelumnya, pemerintah sudah menyatakan akan mendorong peningkatan status PKM kita dari pelayanan menjadi rawat inap. Kami sangat mendukung total peningkatan status PKM. Beberapa syarat yang dibutuhkan dari lokasi bahkan, proses pensertifikatan kepada lahan yang dipersiapkan untuk mendukung peningkatan status PKM sudah kita selesaikan. Sekarang tinggal keseriusan pemerintah untuk merealisasikannya,\" terangnya. Ditegaskan Maryono, selama ini masyarakat di Kecamatan MSS yang ingin mendapat perawatan lebih baik harus dirujuk ke PKM Sebelat. Tentu, keadaan ini lumayan merepotkan masyarakat karena untuk sampai ke PKM Sebelat. Masyarakat di wilayah dalam harus menempuh jarak yang cukup jauh dan melewati akses jalan yang sebagian besar dalam keadaan rusak parah. \"Dengan adanya PKM rawat inap, rentan kendali masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik bisa ditempuh dengan singkat. Apalagi jika kita perhatikan, pelayanan di PKM Suka Makmur yang saat ini masih berstatus pelayanan cukup sibuk dan padat. Oleh karena itu, kami berharap upaya peningkatan status kepada pelayanan PKM Suka Makmut bida ditingkatkan menjadi rawat inap,\" pintanya. (sig)

Sumber: