Mendes PDTT Siap Fasilitasi Kepala Daerah

Mendes PDTT Siap Fasilitasi Kepala Daerah

Bertemu Para Menteri BENGKULU SELATAN RU - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDTT), Eko Putro Sandjojo, BSEE, MBA siap memfasilitasi Kepala Daerah (Kada) untuk bertemu para menteri sesuai dengan kepentingan pembangunan daerah. Ini disampaikannya sewaktu diwawancarai usai diskusi dengan Plt Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi dan nelayan dalam Kunjungan Kerja (Kunker) ke kampung nelayan Kelurahan Pasar Bawah Kecamatan Manna Kabupaten Bengkulu Selatan, Jum\'at (14/9). \"Dalam diskusi tadi, beberapa aspirasi disampaikan langsung Pak Bupati (Gusnan Mulyadi, red) yang erat kaitannya dengan keberlangsungan kehidupan para nelayan. Aspirasi yang dimaksud sama juga dengan apa yang diharapkan para nelayan, dimana mereka meminta dibangun pelabuhan. Karena hingga saat ini dengan tidak adanya pelabuhan, berdampak terhadap aktifitas para nelayan\" ungkap Eko. Hanya saja, lanjut Eko, lantaran soal pelabuhan ini bukan kewenangan pihaknya, maka dirinya akan berkoordinasi langsung dengan Kementrian PUPR atau Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). \"Ini janji saya untuk memfasilitasi Pak Bupati untuk bertemu dengan Menteri PUPR dan Menteri KP, dalam bulan ini saya targetkan pertemuan bisa terealisasi. Sehingga bisa menyampaikan kondisi ini secara langsung, supaya pembangunan pelabuhan bisa diakomodir,\" kata Eko. \"\" Dalam kunker yang juga dihadiri anggota DPD RI, H. Ahmad Kanedi, SH, MH tersebut, Eko juga menawarkan agar para nelayan bisa beralih ke budidaya ikan air tawar, seperti yang disampaikannya di Kabupaten Bengkulu Utara. \"Tentu saja ini bisa mengurangi resiko bagi nelayan yang beraktifitas ke laut dan diyakini mampu meningkatkan kesejahteraan nelayan. Apalagi Pemkab bersedia menyiapkan lahannya,\" ujar Eko. Sementara Gusnan Mulyadi menyambut baik respon positif yang diberikan Pak Mendes PDTT. Karena sejauh ini pihaknya kerap merasa kesulitan untuk bertemu langsung dengan para Menteri guna menyampaikan aspirasi masyarakat. \"Tidak bisa kita pungkiri, jika saat ini pelabuhan sangat dibutuhkan nelayan yang pendapatannya kian terpuruk. Sejauh ini kita sudah berupaya mewujudkannya, tetapi karena keterbatasan finansial daerah akhirnya pembangunan itu belum terwujud. Makanya kita harapkan bantuan pemerintah pusat,\" singkat Gusnan. (tux)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: