Rusak Parah, Jalan dan Jembatan LM Harus Diperbaiki
Dikeluhkan Masyarakat KETAHUN RU - Kondisi kerusakan infrastruktur jalan dan jembatan di desa Lubuk Mindai (LM) yang sangat parah menjadi keluhan masyarakat dan Pemerintahan desa setempat. Atas kondisi tesebut, Masyarakat dan Pemdes berharap, pada tahun anggaran (TA) 2018 mendatang, mau tidak mau harus diperbaiki dan mendapat perhatian khusus dari pemerintah daerah. Kades Lubuk Mindai, Mustika, mengaku prihatin terhadap kondisi infrastruktur jalan dan jembatan didesanya tersebut yang sejak beberapa tahun terakhir ini, mengalami kerusakan yang cukup parah. Khusus kondisi jembatan, selain konstruksinya yang sudah dalam keadaan miring atau nunggit, kerusakan juga semakin meluas pada lantai jembatan yang sudah mulai rapuh dan berlubang. Apa lagi, belum lama ini aktivitas angkutan proyek pengerjaan jalan aspal menuju Desa Fajar Baru tampak padat hingga menambah parah kerusakan pada lantai jembatan. \"Saya ngeri-ngeri sedap melihat kondisi jembatan ini. Sudah kondisinya miring, ditambah kondisi lantai jembatan yang terbuat dari papan sudah banyak jebol dan rapuh. Kami sangat berharap, di Tahun Anggaran 2018 mendatang, pemerintah daerah bisa memperjuangkan perbaikan terhadap akses infrastruktur jalan dan jembatan didesa kami ini,\" pintanya. Selain desakan kepada perbaikan akses jembatan di desanya, Kades, juga mendesak Pemkab BU untuk melanjutkan pengaspalan jalan hotmix di Desa Lubuk Mindai yang sempat tertunda akibat adanya pemindahan titik nol pembangunan yang saat ini berpusat di Desa Fajar Baru. Kata kades, warga sangat berharap akses jalan menuju Desa Lubuk Mindai ke arah Desa Fajar Baru bisa segera diperbaiki. mengingat di sejumlah titik ruas jalan penghubung antar kecamatan itu terdapat sejumlah tanjakan curam yang kondisinya kerap membuat pengendara umum yang melintas terjatuh. \"Seharusnya tahun 2017 ini pengaspalan di lanjut dari desa kami. Namun pemerintah justru mengalihkan pembangunan jalan aspal hotmix pada tahun ini untuk Desa Fajar Baru. Kami berharap pembangunan aspal hotmix di tahun berikutnya bisa dilanjutkan dari desa kami Lubuk Mindai,\" ungkapnya. Dikatakannya lagi, mengingat masyarakat sudah sangat resah dan berharap jalan di desa tersebut bisa dibangun. Disepanjang ruas jalan desa tersebut terdapat dua titik tanjakan tinggi dan kondisinya rusak parah. \"Di tanjakan itulah, kendaraan masyarakat sering terhambat dan tak jarang membuat pengendara umum yang melintas terjatuh. Untuk itu sekali lagi, kami sangat berharap, di tahun 2018 mendatang, Infrastruktur jalan dan jembatan di desa kami mendapat perhatian,\" tandas Kades. (sig)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: