Pemkab BU Ajukan Kuota 200 CPNS

ARGA MAKMUR RU - Meski hingga saat ini belum ada kejelasan dibukanya moratorium oleh Pemerintah pusat terkait penerimaan CPNS daerah termasuk Kabupaten Bengkulu Utara (BU), namun pemkab BU tetap berupaya dengan menyampaikan usulan ke pemerintah pusat dalam hal ini KemenPAN-RB untuk diadakannya seleksi tes CPNS. Ini mengingat kondisi kekurangan tenaga Aparatur Sipil Negara (ASN) di BU masih sangat banyak. Penegasan ini diungkapkan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) BU, Dullah, SE. Disampaikan Dullah, kalau Pemkab BU tahun ini sudah mengajukan kembali untuk kebutuhan kuota CPNS kepada pihak pusat yakni berjumlah 200 kuota CPNS, dimana di dalamnya terdiri dari beberapa formasi antara lain tenaga kesehatan untuk mengisi Sumber Daya Manusia (SDM) di Rumah Sakit Pratama yang berada di Kawasan Terpadu Mandiri Lais Giri Mulya dan Ketahun (KTM Lagita), kemudian juga formasi dokter untuk mengisi puskesmas rawat inap yang saat ini kekurangan tenaga dokter. Selain itu juga diusulkan tenaga teknis untuk bagian infrastruktur serta formasi untuk guru kelas. \"Termasuk formasi yang memang kita nilai krusial lainnya, yang jelas kita upayakan dengan pengusulan terlebih dahulu, meskipun sampai saat ini belum ada kejelasan dari pusat dan masih moratorium untuk kuota CPNS di daerah, namun tidak ada salahnya kita usulkan. Karena memang kebutuhan CPNS kita sangat mendesak sekali,\" ungkapnya. Apalagi lanjutnya, untuk jumlah ASN yang sudah memasuki masa pensiun setiap tahunnya cukup banyak, sehingga saat ini pihaknya mengalami kekurangan jumlah ASN. Oleh karena itulah Bupati BU, Ir Mian juga merekomendasikan BKPSDM untuk menyampaikan pengusulan itu. \"Mudah-mudahan nantinya pihak pusat bisa menyetujui penyelenggaraan tes CPNS di daerah karena memang kita sangat butuh, apalagi untuk RS Pratama dimana ASNnya sangat dibutuhkan sekali untuk mengisi dan memberikan pelayanan,\" demikian Dullah. (tie)

Sumber: