Hari Kesaktian Pancasila, Bupati Bengkulu Utara Ajak Seluruh Elemen Masyarakat Jaga Persatuan dan Kesatuan
Momen peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Kabupaten Bengkulu Utara--
BENGKULU UTARA, RADARUTARA.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Utara menggelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila dengan khidmat di Halaman Kantor Bupati Bengkulu Utara, pada Rabu, 1 Oktober 2025.
Upacara yang mengusung tema “Pancasila Pererat Bangsa Menuju Indonesia Raya” ini dihadiri oleh segenap unsur Forkopimda, jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta ratusan peserta upacara.
Inspektur Upacara, Kapolres Bengkulu Utara, memimpin secara langsung jalannya upacara yang berlangsung tertib dan hikmat.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Bengkulu Utara, Dandim 0423/BU, Kalapas Kelas IIB Bengkulu Utara, serta Ketua DPRD Bengkulu Utara.
Dalam sambutannya, Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata, SE, M. Ap menekankan pentingnya makna Hari Kesaktian Pancasila sebagai momentum untuk memperkuat rasa persatuan dan kesatuan bangsa.
Dia menyatakan bahwa nilai-nilai luhur Pancasila harus senantiasa dijadikan pedoman dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
“Indonesia merupakan bangsa yang besar, dan Bengkulu Utara merupakan miniatur Indonesia. Melalui Hari Kesaktian Pancasila ini, mari kita jaga persatuan dan kesatuan bangsa,” pesan Bupati Arie Septia Adinata dengan penuh semangat.
BACA JUGA:Antisipasi Berkelanjutan, Bupati Intruksikan BPBD dan PU Buat Tanggul Penahan Banjir di Batik Nau
Bupati Arie juga mengajak seluruh komponen masyarakat, mulai dari tingkat pemerintahan hingga akar rumput, untuk merawat kerukunan dan menjauhi segala bentuk perpecahan.
Menurutnya, dengan semangat Pancasila, pembangunan di Bengkulu Utara dapat berjalan lebih baik dan bermuara pada terwujudnya Indonesia Raya.
Tema “Pancasila Pererat Bangsa Menuju Indonesia Raya” yang diusung dalam upacara ini semakin menguatkan pesan bahwa Pancasila bukan hanya sebagai dasar negara, tetapi juga sebagai perekat dan pemersatu dalam keberagaman suku, agama, ras, dan antargolongan di Bengkulu Utara khususnya, dan Indonesia pada umumnya.
“Kegiatan upacara ini diharapkan tidak hanya menjadi seremoni belaka, tetapi menjadi pengingat bagi seluruh lapisan masyarakat akan pentingnya mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” jelasnya
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: