RADARUTARA.ID - Di era tren gaya hidup sehat, banyak orang mulai mengikuti kebiasaan minum infused water sebagai pilihan menyegarkan untuk memenuhi asupan cairan harian.
Infused water adalab air mineral yang diberi potongan buah-buahan, dan dipercaya menyimpan berbagai manfaat bagi kesehatan.
Tapi, menurut dr. Devika Yuldharia yang dilansir dari Alodokter, manfaat infused water masih membutuhkan penelitian lebih lanjut untuk dibuktikan secara ilmiah.
Walaupun begitu, infused water tetap aman dikonsumsi selama proses pembuatannya dilakukan dengan cara yang tepat.
Dr. Devika menekankan betapa pentingnya menjaga kebersihan dan sterilisasi, mulai dari botol, air, hingga buah yang digunakan.
Menggunakan botol kaca bertutup rapat yang sudah dicuci bersih.
Buah yang dipakai juga harus dalam keadaan segar, tidak busuk ataupun berulat, serta dicuci sampai bersih.
Setelah dibuat, infused water hendaknya disimpan di dalam lemari es dan didiamkan selama dua jam supaya sari buah keluar sebelum dikonsumsi.
Idealnya, infused water dikonsumsi dalam kurun waktu 24 jam.
Tapi, masih aman untuk diminum sampai tiga hari asal penyimpanan tetap steril dan buahnya tidak hancur.
Kalau disimpan terlalu lama, potongan buah dalam infused water akan membusuk atau hancur, sehingga kandungan nutrisinya juga rusak dan dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti mual maupun diare.
Itu sebabnya, penting untuk memperhatikan waktu penyimpanan supaya tidak berdampak negatif bagi kesehatan.
Walaupun infused water bisa menjadi pilihan sehat, dr. Devika menyarankan supaya kebutuhan cairan dan nutrisi tubuh tetap dipenuhi melalui air putih dan mengonsumsi buah segar secara langsung, yang lebih terjamin kandungan nutrisinya.
Ia juga mengingatkan bahwa gaya hidup sehat harus seimbang, bukan hanya dari apa yang diminum saja, tetapi juga dari pola makan dan kebersihan.