Kulit yang kering dan dehidrasi dapat memperburuk kondisi chicken skin.
Ketika kulit tidak cukup terhidrasi, sel-sel kulit mati cenderung menumpuk di permukaan, menyumbat folikel rambut dan memicu munculnya bintik-bintik tersebut.
BACA JUGA:Hal Sepele Ini Terkadang Jadi Penyebab Wanita Alami Stres di Tempat Kerja
BACA JUGA:Rekomemdasi Drakor Bertema Mafia, Penuh Plot Twist dan Bikin Penasaran
3. Perubahan Musim
Perubahan cuaca, terutama di musim dingin, sering kali memperburuk kondisi chicken skin.
Udara yang dingin dan kering dapat mengeringkan kulit, sehingga meningkatkan risiko terjadinya keratosis pilaris.
4. Hormon
Fluktuasi hormon, seperti yang terjadi selama masa remaja atau kehamilan, juga dapat memengaruhi kondisi kulit.
Perubahan hormonal dapat meningkatkan produksi keratin, sehingga memperburuk chicken skin.
BACA JUGA:Mirip Wisata Tanah Lot di Bali, Ini 5 daya tarik yang dimiliki Pantai Sungai Suci Bengkulu
BACA JUGA:6 Bahan Aktif dalam Skincare yang Wajib Kamu Hindari Saat Kondisi Wajah Sedang Breakout!
5. Penyakit Kulit Lainnya
Beberapa kondisi kulit, seperti eksim, dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya chicken skin.
Kulit yang sudah teriritasi atau meradang lebih rentan terhadap penumpukan keratin.
6. Iritasi dari Produk Perawatan Kulit