6 Bahan Aktif dalam Skincare yang Wajib Kamu Hindari Saat Kondisi Wajah Sedang Breakout!

Kamis 12-09-2024,14:22 WIB
Reporter : Lia Junita
Editor : Septi Maimuna

BACA JUGA:Manfaat DNA Salmon bagi Kecantikan, Inovasi untuk Kulit Sehat dan Glowing

BACA JUGA:Manfaat Perasan Lemon dalam Perawatan Kecantikan, Salah Satunya Menyamarkan Kerutan

5. Benzoyl Peroxide (Jika Digunakan Bersamaan dengan Bahan Keras)

Benzoyl peroxide adalah bahan aktif yang sangat efektif dalam mengatasi jerawat dengan membunuh bakteri penyebab jerawat.

Namun, jika digunakan bersamaan dengan bahan lain yang keras, seperti retinoid, bisa menyebabkan iritasi.

Kombinasi benzoyl peroxide dengan bahan aktif lain dapat menyebabkan iritasi dan kering pada kulit.

Penggunaan yang berlebihan atau bersamaan dengan bahan keras dapat memperburuk kondisi kulit.

BACA JUGA:Mendapat Kecantikan dari Dalam dengan Rutin Konsumsi Alpukat

BACA JUGA:Menghadapi Musim Panas dengan Tren Kecantikan Terbaru yang Bisa Buat Wajahmu Tetap Glowing

6. Minyak Mineral (Mineral Oil, Petrolatum)

Minyak mineral adalah bahan yang digunakan dalam beberapa produk perawatan kulit untuk memberikan efek pelembap. Namun, minyak mineral dapat menyumbat pori-pori dan memperburuk jerawat.

Minyak mineral dapat menyumbat pori-pori, yang menyebabkan jerawat lebih parah.

Kulit yang terkena minyak mineral dapat mengalami kesulitan dalam proses penyembuhan jerawat.

Menghindari bahan-bahan aktif tertentu saat kulit mengalami breakout dapat membantu mengurangi iritasi dan mempercepat proses penyembuhan jerawat.

Dengan memilih produk perawatan kulit yang tepat dan memperhatikan bahan-bahan yang terkandung di dalamnya kamua dapat membantu menjaga kulit tetap sehat dan mengurangi risiko jerawat lebih lanjut.

Kategori :