Selain itu jika kamu merasa pori-porimu cenderung terlihat besar, rentan terhadap jerawat dan komedo, serta kulit sering terasa berminyak atau lengket, maka kemungkinan kamu memiliki jenis kulit yang cenderung berminyak.
Dengan demikian, maka hal yang perlu kamu lakukan untuk merawat kulitmu adalah dengan memilih pembersih berbasis busa atau gel yang dapat mengontrol minyak dan membersihkan pori-pori.
BACA JUGA:Selain untuk Kesehatan, Ini Sederet Manfaat Buah Lumai dari Segi Kecantikan
BACA JUGA:Bukan Cuma Bagus untuk Kesehatan, Ini 3 Manfaat Kue Gunjing bagi Kecantikan Wajah
Pilih produk dengan bahan aktif seperti asam salisilat atau benzoil peroksida, memilih pelembap yang ringan dan berbasis air (oil-free).
Gel pelembap yang tidak menyumbat pori-pori sangat cocok untuk kulit berminyak.
kamu juga disarankan untuk rutin melakukan eksfoliasi 2-3 kali seminggu dengan produk yang mengandung asam salisilat atau asam alfa-hidroksi (AHA)
Untuk membantu mencegah penyumbatan pori, juga menggunakan masker berbahan dasar tanah liat dapat membantu menyerap kelebihan minyak dan mengecilkan pori-pori.
BACA JUGA:Rahasia Kecantikan Kulit Sehat dan Bersinar, Hanya Lakukan Kegiatan Rutin Ini
BACA JUGA:Selain Cantik, Ini 5 Resep Minuman dari Bunga Telang yang Menyegarkan Tenggorokan
3. Kulit Kombinasi
Jika kamu memiliki kulit yang kering dan berminyak pada waktu bersamaan di sekitar area T-zone berminyak, sementara pipi kering, pori-pori mungkin tampak besar di area T-zone, dan kadang-kadang tampak kusam atau tidak merata, maka kemungkinan besar kamu memiliki jenis kulit kombinasi.
Perawatan yang tepat untuk kondisi kulit kombinasi adalah dengan rutin menggunakan pembersih wajah yang lembut namun efektif, seperti gel pembersih yang dapat mengatasi minyak di area T-zone tanpa membuat pipi terasa kering.
Memilih pelembap yang seimbang, seperti gel pelembap yang ringan namun cukup melembapkan area kering tanpa menambah minyak di area berminyak.
Juga tetap melakukan eksfoliasi 1-2 kali seminggu dengan produk yang lembut untuk menghindari iritasi. Fokus pada area yang lebih berminyak dan berhati-hatilah pada area kering, dan tetap menggunakan masker yang berbeda untuk area berbeda jika diperlukan. Misalnya, masker tanah liat untuk T-zone dan masker pelembap untuk pipi.