RADARUTARA.ID - Konflik PT Agricinal dengan warga desa penyangga kembali memanas, setelah beberapa waktu yang lalu pihak perusahaan membakar pondok milik warga, pada jumat (15/12/2022).
Dimana saat karyawan perusahaan memanen sawit yang diluar HGU perkebunan didatangi oleh warga, salah satu security perusahaan mengancam warga dengan senjata sajam.
Salah satu warga, Jeri mengatakan, saat PT Agricinal memanen sawit yang jelas diluar HGU, pihaknya mendatangi lokasi untuk mempertanyakan legalitas pihak perusahaan melakukan aktivitas lahan diluar HGU, namun salah satu security mengintervensi warga, bahkan yang bersangkutan mengeluarkan senjata tajam dan hendak menyerang warga.
"Sepertinya PT Agricinal ingin menguasai tanah di luar HGU, tanpa kordinasi" sampai jeri
Jeri menambahkan, apa yang dilakukan oleh pihak perusahaan sungguh diluar batas, tentunya hal ini sudah sangat meresahkan warga, oleh karena itu pihak terkait agar dapat bertindak tegas, dan meredam permasalahan ini sehingga tidak terjadi penyerangan balasan dari warga.
"Tentunya pihak berwajib harus menyelesaikan permasalahan ini, oknum security harus ditindak, jangan sampai warga melakukan tindakan yang tidak diinginkan," imbuh jeri.*