RADARUTARA.ID - Ada kabar unik berikutnya datang dari negara India Bangladesh, dimana di Suku Mandi memiliki tradisi yang unik yaitu Garo atau poligami.
Lantaran di suku ini, laki-laki tidak hanya mendapatkan satu istri, namun dapat menikahi ibu dan anak perempuannya pada waktu yang bersamaan.
Dilansir dari berbagai sumber, Suku Mandi merupakan sekelompok orang yang tinggal di daerah terpencil. Keunikan dari suku ini membuat heboh di berbagai media sosial.
Bahwasannya memiliki tradisi khusus menikahkan anak perempuan dan ibu dengan pria yang sama ketika sang ibu menjadi janda.
BACA JUGA:Keren, Pelajar SMKN 4 Kota Jambi yang Menjahit Kemeja Putih Presiden Diundang ke Istana Negara
Selain diperbolehkan menikahi anak dan ibunya, tradisi suku Mandi ternyata tidak ada batasan usia untuk pernikahan anaknya.
Untuk menjaga nama baik keluarga, garis keturunan dan keutuhan keluarga. Seseorang yang akan menikahi janda, wajib berhubungan dengan keluarga mantan suami.
Keunikan lainnya, Suku Mandi menganut sistem matrilineal dimana perempuan sebagai kepala keluarga. Ibu dan anak perempuan hamil oleh laki-laki yang sama, melahirkan anak dan mengumpulkan kekayaan untuk keluarga.
BACA JUGA:Tak Disangka, Ternyata Ini Ras Wanita Tercantik di Dunia, Bahkan Daerahnya Disebut Lembah Bidadari
Ada yang menyebutkan dari sumber lain, Warga suku Mandi di Bangladesh (The Guardian) Orola Dalbot dipaksa menikah dengan ayahnya setelah dia berusia 15 tahun.
Bagi suku Mandi, para janda yang ingin menikah lagi harus memilih seorang pria dari klan yang sama dengan suaminya yang sudah meninggal.
Di sini seorang janda akan menawarkan salah satu putrinya sebagai pengantin kedua untuk mengambil alih tugasnya termasuk hubungan intim ketika putrinya sudah dewasa.*